PT Pertamina Trans Kontinental (PTK) me-launching dua kapal baru, yaitu satu unit kapal Oil Tanker dan satu unit kapal Oil Barge. Launching kapal Oil Tanker bertempat di galangan kapal PT. Dry Dock World Pertama Batam, pada 21 Juni 2016.
Pembangunan kedua kapal ini dilakukan sesuai dengan rencana investasi PTK pada tahun 2016 untuk memberikan pelayanan yang terbaik bagi customer. Saat ini, PTK telah mempercayakan pembangunan satu unit kapal Oil Tanker yang berukuran 3.500 LTDW dengan nama “Transko Arafura” di galangan PT Dry Dock World Pertama dan Pembangunan satu unit kapal Oil Barge berukuran 1.100 DWT dengan nama “Transko Ranau” di galangan PT Patria Maritim Perkasa.
Kapal Transko Arafura sudah diserahkan oleh PT Drydock World Pertama sebagai perusahaan pemenang tender pembangunan kapal tersebut dengan nilai US$ 11.728.000 atau sekitar Rp 152 miliar.
Direktur Utama PTK Soebagjo Hari Moeljanto menyatakan, Transko Arafuru akan dioperasikan untuk mendukung kegiatan Pertamina Shipping dan ditargetkan memberikan kontribusi pendapatan bagi PTK sebesar Rp 31 miliar per tahun.
“Transko Arafura merupakan tanker pertama yang dibangun dan dimiliki oleh PTK. Pembangunan kapal Small Tanker ini sudah disesuaikan dengan spesifikasi yang dibutuhkan oleh pengguna dan telah disesuaikan dengan aturan terkini dari IMO, SOLAS, MARPOL, CLASS NK, dan ISM,” ungkapnya.
Rencananya, Transko Arafura melayani Pertamina Shipping, dan akan dioperasikan di wilayah perairan Sumatera Bagian Utara atau Kalimantan dan sekitarnya.
Selain Transko Arafura rencananya PTK juga akan melaksanakan delivery 1 unit Oil Barge 1.100 KL bernama Transko Ranau, yang dibangun PT Patria Maritim Perkasa.
Menurut Soebagjo, dengan bertambahnya armada kapal milik PTK, akan memperkuat bisnis PTK selaku anak usaha Pertamina dan meningkatkan eksistensi PTK untuk bersaing secara global di dalam bisnis pelayaran. (**)