General Manager (GM) Pelindo Regional 2 Tanjung Priok Adi Sugiri menerima kunjungan manajemen perusahaan pelayaran asal Taiwan Glory Navigation Co. Ltd, pada Jumat (22/9).
Mereka adalah Mr. Eric Lee, vice president Glory Navigation Limited, Mr. Jason Lin, manager marketing (steel product), dan Ms. Alice Lin (manager marketing plywood & other cargoes.
Turut mendampingi mereka yakni Ms. Kelly dari PT Samudera Alas Buana selaku General Agen di Indonesia, dan Erwan Mulyana (Direktur Operasi PT Panca Lestari Perkasa, sebagai lokal agen Glory Navigation Co.Ltd, dan sekaligus mewakili Direksi dari Perusahaan Bongkar Muat (PBM) Triutama Kurnia Sejahtera.
Mereka kemudian diberikan kesempatan berkeliling melihat langsung berbagai fasilitas yang ada di pelabuhan Tanjung Priok.
Rombongan dari Glory Navigation tersebut sangat terkagum dengan fasilitas dan suasana yang ada di pelabuhan terbesar serta tersibuk di Indonesia ini.
Mereka didampingi Anwar (Humas) yang mewakili manajemen Pelindo Tanjung Priok, kemudian diajak berkeliling melihat ke terminal 2 pelabuhan Tanjung Priok. “The facilities here are very complete and adequate. I appreciate this port (Tanjung Priok),” ujar Eric Lee terkesan dengan fasilitas Tanjung Priok.
Selain melihat fasilitas terminal 2 pelabuhan ini, rombongan pun diperlihatkan tempat bersejarah di Museum Maritim.
Setelah puas mengunjungi Tanjung Priok, dan sebelum berpamitan, rombongan dari Glory Navigation tak lupa mengucapkan terimakasih kepada manajemen Pelindo regional 2 Tanjung Priok yang telah menerima kunjungannya, dan memberi kesempatan melihat langsung pelabuhan ini.
Bahkan, mereka pun kembali memberi apresiasi atas service terbaik yang diberikan pelabuhan Priok, karena kapal-kapal Glory tidak pernah terlambat dan berlama-lama (delay). “Kegiatan bongkar berjalan lancar, dan kami juga terima-kasih kepada pihak General Agent, Lokal Agent maupun PBM atas kerjasama yang baik yang terjalin selama ini,” ungkap Lee.
Sementara itu, Erwan Mulyana usai mendampingi rombongan dari Glory Navigation mengatakan bahwa kapal- kapal milik Glory selalu sandar di Terminal 2 Pelabuhan Tanjung Priok.
“Barang yang dibongkar steel product. Sebulan bisa 3 sampai 5 kapal. Rata-rata setiap kapal membongkar 4 ribu ton. Namun pernah ada yang bongkar hingga 17 ribu ton lebih,” katanya kepada Ocean Week, Sabtu pagi.
Menurut pengurus DPW APBMI Jakarta ini, barang yang dibawa kapal-kapal Glory berasal dari Vietnam, China, Korea dan Taiwan. Erwan juga mengatakan bahwa selama menjadi agen pelayaran Glory, lancar-lancar saja, tak pernah ada kendala. “Nggak ada masalah, dan kami juga terimakasih kepada manajemen Pelindo Tanjung Priok atas kerjasama dan layanan yang bagus,” katanya. (**)