PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) 1 menerima kunjungan kerja Sekretariat Jenderal Dewan Ketahanan Nasional (Wantannas) di Medan. Rombongan yang dipimpin Letnan Jenderal TNI M. Munir selaku Sekjen Wantannas diterima langsung Direktur SDM dan Umum Pelindo 1, M. Hamied Wijaya dan Direktur Keuangan, Farid Luthfi.
Direktur SDM dan Umum, M. Hamied Wijaya kepada rombongan Wantannas menjelaskan bahwa saat ini Pelindo 1 tengah fokus mengembangkan pelabuhan yang dioperasikannya untuk mendukung program Tol Laut dan Poros Maritim Indonesia khususnya di bagian barat.
Misalnya pengembangan Pelabuhan Kuala Tanjung sebagai hub port Indonesia bagian barat, pengembangan Pelabuhan Belawan, Pelabuhan Malahayati, Pelabuhan Sibolga dan Pelabuhan Tanjung Balai Asahan.
Sementara itu Sekjen Wantannas Letnan Jenderal TNI M. Munir menjelaskan bahwa pihaknya memiliki tugas untuk membantu Presiden dalam menyelenggarakan pembinaan ketahanan nasional guna menjamin pencapaian tujuan dan kepentingan nasional Indonesia. “Kunjungan kerja Tim Setjen Wantannas ini untuk melaksanakan Pengkajian Daerah (Kajida) di wilayah Sumatera Utara dalam rangka perumusan kebijakan nasional dan masalah-masalah Ipoleksosbudhankam termasuk kondisi di pelabuhan yang merupakan infratsruktur nasional,” jelas M. Munir.
Dalam kunjungannya, M. Munir didampingi anggota tim yaitu Inspektur Jenderal Pol. Dr. Bambang Hermanu, S.H.,M.M, Mayor Jenderal TNI Nana Rohana, S.E, dan Kolonel Laut (T) Moch. Taufiq Hidayat, S.T, beserta staf.
Pelaksana Harian Humas Pelindo 1, Rafika Aulia menambahkan bahwa dalam pertemuan ini, dibahas tentang progress dan rencana pengembangan serta upaya yang dilakukan Pelindo 1 untuk mendukung program pemerintah dalam mewujudkan Indonesia sebagai Poros Maritim. “Setelah pertemuan, tim Sekjend Wantannas mengunjungi Belawan International Container Terminal (BICT) dan fasilitas Tempat Pemeriksaan Fisik Terpadu (TPFT) dan Tempat Penimbunan Sementara (TPS) online pertama diluar Pulau Jawa,” ujar Rafika. (pl1/ow)
