Rapat Anggota Cabang (RAC) INSA Jaya dua bulan lagi digelar, tepatnya 15 Desember 2016 nanti, bertempat di Jakarta. Isyu siapa bakal calon pengganti Alleson, ketua INSA Jaya juga mulai ramai dibicarakan di kalangan pelayaran Tanjung Priok.
Kandidat bakal calon yang sering diomongin pun bukan rahasia lagi. Mereka adalah Capt Alimudin (PT Kanaya), Capt Supriyanto (PT Samudera Indonesia), Bambang Sumaryono (PT Andika Buana Line), dan Capt Abdul Gani Baddian (PT Spectra).
Ketika ditanyakan kepada Capt Gani, kenapa akan mencalonkan diri, dengan diplomatis dia mengaku karena merasa mempunyai tanggung-jawab untuk membawa INSA Jaya menjadi yang disegani dan terhormat di mata mitra kerja (ALFI, APBMI, Ginsi, Pelindo) maupun pemerintah.
“Maksudnya disegani dari prinsipnya, ketegasannya, serta tak memandang adanya kompromi. Sementara terhormat itu menghargai diri sendiri (asosiasi). Kalau sudah menghormati diri sendiri, baru dapat menghormati orang lain (mitra kerja), serta tidak saling menyalahkan sesame, meskipun itu jelek,” ujarnya kepada Ocean Week, di Jakarta.
Jelasnya bahwa tak saling menyalahkan artinya di dalam boleh saja bersilang pendapat, tetapi pada saat keluar, suara keputusan adalah satu. “Jadi sewaktu rapat boleh saja berdebat, tapi begitu keluar ya satu suara, artinya tidak boleh menyalahkan atau menjelekkan sesame yang bertanggung jawab terhadap INSA,” katanya lagi.
Rencana pencalonannya pun tak terlepas dari obsesinya supaya DPC INSA Jaya dapat memperoleh dukungan government, karena tanpa dukungan atau supporting pemerintah, kata Gani, pelayaran akan sulit berkembang. “Pemerintah harus mendukung pelayaran. Dan sebagai Negara maritime jangan pula menganaktirikan para pelaut,” ungkapnya.
Gani juga mengungkapkan kalau pengabdiannya di INSA Jaya tak lagi menghitung untung rugi, karena ini merupakan kepuasan tersendiri. “Itu menjadi panggilan jiwa, apalagi saya sebagai pelaut. Sudah tiga periode saya mengadi sebagai pengurus,” tuturnya.
Dosen Univ. Trisakti Transportasi itupun menegaskan jika dirinya terpilih nanti, pengurus yang akan mendampingi tetap orang-orang yang selama ini juga menjadi pengurus di INSA Jaya. “Paling hanya digeser-geser saja,” ujarnya.
Selain itu, untuk mengeratkan pelayaran non anggota ke INSA Jaya, Gani menyatakan akan mendatangi ke semua pelayaran itu dan mengjaknya untuk bergabung menjadi anggota. “Saya akan datangi langsung agar mereka mau jadi anggota,” jelasnya.
Harapan Gani, seandainya diberi amanat oleh anggota memimpin INSA Jaya periode 2016-2010, dia hanya ingin menyaksikan apa yang diperbuatnya itu menuai hasil. “Karena itu saya siap meluangkan waktu, mengadikan diri dengan segala risiko berorganisasi dan jabatan. Itu tekad saya,” katanya. (ow)