General Manager PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Regional 1 Tanjung Balai Asahan, Sprita Tiurdina mengapresiasi atas dilaunchingnya kapal baja untuk kegiatan ekspor dari pelayaran PT Jala Arung Samudera yang akan beroperasi di Pelabuhan Teluk Nibung Tanjungbalai.
“Saya mengapresiasi atas kolaborasi Stakeholder Pelabuhan Teluk Nibung, khususnya Pelindo Regional 1 Tanjung Balai Asahan, Shipping Agent serta Bank Mandiri yang melakukan aksi nyata atas transformasi kapal kargo ekspor dari yang sebelumnya dilayani dengan kapal kayu kini telah tersedia kapal baja (steel),” ujar Sprita dalam acara syukuran kapal tersebut.
Menurut dia, kapal baja perdana dengan kapasitas GT/NT 498/266 tersebut memiliki panjang keseluruhan mencapai LOA 48 meter dan berhasil melakukan tambat perdana di Pelabuhan Teluk Nibung Tanjung Balai Asahan pada Rabu pagi, tepatnya pukul 06.35 WIB.

Sprita mengapresiasi Bank Mandiri yang dalam hal ini diwakili oleh Pimpinan Mandiri KCP Tanjungbalai atas kerjasama support pendanaan perbankan kepada Shipping Line untuk pembangunan kapal ekspor dengan komponen baja serta berharap kapal-kapal kargo jenis steel dapat semakin bertambah di Pelabuhan Teluk Nibung, Tanjungbalai untuk waktu selanjutnya.
”Kami yakin kehadiran kapal kargo jenis baja perdana ini adalah simbol transformasi Pelabuhan Teluk Nibung akan semakin lebih maju dan diminati oleh para eksportir serta secara langsung dapat memberikan banyak dampak positif di bidang ekonomi dan logistik daerah, yang tentunya menjadi kebanggaan kita seluruhnya,” katanya.
Sprita meminta agar seluruh pihak, utamanya Bea Cukai dan Karantina bersinergi dalam percepatan implementasi SSm Ekspor sebagai bagian dari National Logistic Ecosystem dapat segera diterapkan di Pelabuhan Teluk Nibung, Tanjung Balai Asahan. (**/rat)