PT Pelabuhan Indonesia I (Persero) Cabang Tanjung Balai Asahan menggelar Port Community dan Sharing Session bertema Mewujudkan Pelabuhan Teluk Nibung sebagai Pelabuhan Ekspor Impor dan Terminal Penumpang yang Modern dan Kompetitif, bertempat di Hotel Tresya, Kamis ( 22/11).
“Kegiatan ini bertujuan untuk mempererat silaturahmi dengan seluruh stakeholders Pelindo 1 Cabang Tanjung Balai Asahan. Kami juga mengundang Ketua Perkumpulan Ahli Kepabeanan Indonesia (PERAKI) yang akan memberikan masukan dan ide untuk mengembangkan potensi bisnis dan pariwisata di Tanjung Balai Asahan,” kata GM Pelindo 1 Cabang Tanjung Balai Asahan, Aulia Rahman dalam rilisnya yang diterima Ocean Week, Kamis malam.
Hadir pula Walikota Tanjung Balai Asahan M. Syahrial, dan Corporate Secretary Pelindo 1 M. Eriansyah, serta sejumlah perwakilan stakeholder Pelindo 1 Tanjung Balai Asahan. Selain itu, Ketua Perkumpulan Ahli Kepabeanan Indonesia (PERAKI), Abdurrahman sebagai salah satu narasumber.
M. Syahrial mengapresiasi kegiatan yang diselenggarakan Pelindo 1 sehingga semua pihak bisa saling bertukar informasi dan memperluas jaringan bisnis.
“Tanjung Balai Asahan merupakan pusat perdagangan antar negara dan antar pulau sejak dulu karena merupakan pintu ekspor dan impor. Pelindo 1 memang sudah menjalankan komitmennya untuk membangun kota Tanjung Balai Asahan serta perekonomian wilayah. Kami akan melanjutkan pembangunan infrastruktur guna mendukung kelancaran proses bisnis di kota Tanjung Balai Asahan. Kami sangat berharap dengan kegiatan ini mampu meningkatkan sinergi seluruh stakeholders di Tanjung Balai Asahan demi mendorong perekonomian wilayah,” ungkap M. Syahrial, Walikota Tanjung Balai Asahan.
Aulia Rahman menambahkan bahwa saat ini Pelindo 1 sedang melakukan penataan dan pengembangan Pelabuhan Tanjung Balai Asahan dengan melakukan penataan Terminal Penumpang. “Progress pembangunan Terminal Penumpang sudah selesai dan sedang dalam proses pembuatan interior. Nantinya kapasitas terminal penumpang ini mampu menampung 800 orang yang dilengkapi dengan fasilitas modern untuk memberikan kenyamanan dan kemudahan bagi masyarakat. Kami berharap dengan beroperasinya Terminal Penumpang ini bisa menjadi icon baru Kota Tanjung Balai Asahan yang mampu menarik animo wisatawan mancanegara sehingga bisa meningkatkan pariwisata Sumatera Utara,” ujar Aulia Rahman. (***)