Direktorat Jenderal Perhubungan Laut meluncurkan 1 (unit) kapal perintis tipe 1200 GT pada Senin malam (21/8) di Galangan Kapal PT. Pahala Harapan Lestari Bangka, Kepulauan Bangka Belitung.
Peluncuran kapal perintis yang diberi nama KM Sabuk Nusantara 96 dilakukan oleh Direktur Jenderal Perhubungan Laut yang diwakili Kepala Sub Direktorat Pengembangan Usaha Angkatan Laut, Direkrorat Lalu Lintas dan Angkutan Laut M. Syaiful, ST.
Kapal tersebut selanjutnya akan dioperasikan untuk mendukung konektivitas pada wilayah perairan yang melewati ketinggian gelombang kurang lebih 2 meter yang umumnya terdapat di wilayah Samudera Hindia dan Indonesia Bagian Tengah/Timur.
Dalam sambutanya, Dirjen Perhubungan Laut A. Tonny Budiono menjelaskan bahwa kapal perintis ini merupakan salah satu dr 100 kapal perintis yang dibangun pada tahun 2015-2017 dengan dana APBN senilai 53,88 Miliar Rupiah dalam jangka waktu pekerjaan 25 bulan.
“Hal ini menunjukkan bahwa kapal pesanan Ditjen Hubla ini dapat dikerjakan tepat waktu dan diharapkan dapat segera diserahterimakan dalam beberapa bulan ke depan,” ujar Dirjen Tonny.
Dirjen Tonny menegaskan bahwa salah satu program Nawa Cita Bapak Presiden RI adalah konektivitas antar pulau dan pemberdayaan maritim yang pararel dengan kondisi geografis Indonesia sebagi negara kepulauan terbesar.
“Untuk itulah, pemerintah melalui Kementerian Perhubungan hadir untuk terus berupaya melakukan pembangunan sarana dan prasarana transportasi laut sebagai wujud nyata Pemerintah dalam memperlancar arus penumpang, barang dan jasa di seluruh penjur tanah air termasuk melalui pembangunan kapal perintis,” jelas Tonny.
Lebih dari itu Tonny mengungkapkan, saat ini usaha pemerintah sudah mulai terasa salah satunya adalah penurunan harga beras hingga semen di wilayah timur Indonesia.
“Upaya tersebut tak lepas dari peran tol laut dan peran strategis kapal perintis yang terus berlayar melayani masyarakat khususnya yang berada di wilayah tertinggal, terpencil, terluar dan perbatasan.” kata Tonny.
Sebagai informasi kapal KM Sabuk Nusantara 96 memiliki spesifikasi panjang 62,8 meter lebar 12 meter, tinggi 4 meter, sarat air 2,7 meter, kecepatan 12 knot, daya mesin utama 2 x 1080 HP, kapasitas penumpang 400 orang dan awak kapal 36 orang. Hal lain yang patut kita banggakan adalah bukti bahwa kapal ini merupakan buatan putra-putra terbaik Indonesia yang hasilnya tak kalah dengan produk luar negeri. (Humla/**)
