New Tanjung Tembaga di Kabupaten Probolinggo Jawa Timur (Jatim) kini menjadi pelabuhan kebanggaan pemprov Jatim, sebab Pelabuhan ini menjadi satu-satunya milik daerah yang dikelaola Pemprov Jatim guna menunjang perekonomian dan perdagangan Jatim.

“Pelabuhan New Tanjung Tembaga sudah bisa dan mampu memberikan pelayanan layaknya pelabuhan di Singapura. Barang- barang impor dari luar negeri bisa langsung masuk ke Indonesia melalui Pelabuhan New Tanjung Tembaga, tanpa trashipment di Singapura,” kata Wakil Gubernur Jatim H. Saifullah Yusuf usai memberi pengarahan pada acara Kongres Maritim Indonesia I -2016 di Hotel Majapahit, Surabaya.
“Dengan beroperasinya New Tanjung Tembaga, impor Jawa Timur dari Singapura turun hingga 32 persen,” ujar Gus Ipul, panggilan akrabnya.
Menurut Gus Ipul, letak new Tanjung Tembaga sangat strategis, dari sisi bisnis sangat porspektif karena melayani sekitar 120 juta penduduk wilayah Indonesia Timur.
Perusahaan yang sudah memanfaatkan New Tanjung Tembaga antara lain batu bara milik Cheil Chedang Indonesia, Tjiwi Kimia dan Industri-industri yang ada di wilayah Ngoro. Bahkan Gresik pun ingin mendaratkan barang-barangnya di pelabuhan New Tanjung Tembaga. Alasannya, karena pelayanan di pelabuhan ini sangat baik dan lancar.
“Keberadaan pelabuhan baru ini juga sudah bisa melayani berbagai kepentingan ekonomi, seperti pengiriman batu bara, aspal curah, tepung dari NTB dan Semen serta pengiriman sebanyak 1.500 ton beras Bulog ke berbagai wilayah di Indonesia,” jelasnya.
Pelabuhan ini, ungkapnya, dapat menjadi alternative bagi industry di sekitarnya, sehingga tidak tergantung kepada Tanjung Perak. Selain ongkos angkut lebih murah, aktivitas ekonomi juga tidak tergantung dan terpusat di Surabaya.
“New tanjung Tembaga sangat membantu mengurangi kepadatan Pelabuhan Tanjung Perak di Surabaya sehingga mampu membantu keperluan bongkar muat untuk wilayah Pasuruan-Probolinggo-Situbondo-Bondowoso dan sekitarnya,” ucapnya.

Sementara itu, salah seorang Penasihat DPP INSA Lukman Lajoni mengatakan, beroperasinya Pelabuhan new Tanjung Tembaga dapat sebagai alternative pelayaran masuk ke pelabuhan yang dioperasikan Pemerintah Jatim tersebut. “Kalau tariff lebih murah, layanan lebih bagus, efisien, efektif dan aman, pasti pengguna jasa termasuk pelayaran akan masuk ke Tanjung Tembaga, ini akan jadi saingan Tanjung Perak,” katanya. (***)