Praktisi dan pemerhati pelayaran nasional meminta agar Menhub Budi Karya Sumadi tidak membentuk Direktorat ASDP, sehubungan dengan banyaknya musibah kapal belakangan ini sehingga mengakibatkan ratusan nyawa orang melayang.
“Siapa yang kasih masukan ke Pak Menteri itu (Menhub Budi Karya Sumadi-red), kasihan bliau, masa mau angkat Dirjen ASDP segala,” kata Sunarto, tokoh pelayaran kelahiran Jawa Timur ini.
Menurut pemilik pelayaran Gurita Lintas Samudera tersebut, jika menyangkut musibah kapal Sunarto lebih cenderung menyalahkan KSOP, karena jika pejabat yang berwenang untuk mengijinkan SPB (surat perintah berlayar) tidak teken atau memberi ijin pasti kapal tak akan jalan.
Misalnya pada sekarang adanya gelombang tinggi dan Syahbandar tak memberi ijin, kapal tidak berangkat dari pelabuhan.
Hal senada juga diungkapkan Lukman Ladjoni. “KSOP yang paling bertanggung jawab, kalau tidak ijinkan, kapal pasti nggak berangkat,” ungkap penasihat INSA ini.
Karena itu, keduanya minta Kemenhub untuk meningkatkan SDM apaturnya, juga melakukan pengawasan dengan sungguh-sungguh.
Makanya tidak perlu membentuk Dirjen ASDP, mengingat jika para pejabat yang ditugasi di lapangan bekerja sesuai peraturan dipastikan akan baik. “Urusan keselamatan kapal di laut maupun di penyeberangan serahkan saja pada Perhubungan Laut,” ucap Sunarto dan Lukman pada diskusi kemaritiman baru-baru ini, di Jakarta Utara. (***)