Pelabuhan Malahayati Aceh bisa melayani sandar tiga kapal sekaligus ukuran 100 meter, karena memiliki panjang dermaga 384 meter dengan kedalaman alur 9,5 meter.
“Saat ini Pelindo I Lhokseumawe membutuhkan fasilitas container reefer guna mendukung ekspor ikan maupun daging. Memang dalam waktu dekat ini ada permintaan dari eksportir untuk pengapalan daging lembu dengan tujuan Arab Saudi,” kata Abdul Kadir, pelaksana Operasi Kontainer Pelabuhan Malahayati kepada wartawan.
Untuk diketahui, data mencatat arus bongkar muat di dermaga peti kemas pada semester I 2018 mencapai 3.745 box. Sementara pada tahun 2017 tercatat 6.729 boks. Setiap bulan pelabuhan ini disinggahi 4-5 call, kapal yang datang dari pelayaran SPIL dan Tempuran Emas, rata-rata membawa 200 box petikemas.
Pelabuhan ini, dilengkapi dengan satu unit HMC, satu unit Reachstaker, empat unit forklift dan enam unit truk pengangkut peti kemas dan lapangan penumpungan peti kemas. (pld1/**)