Kementerian Perhubungan (Kemenhub) telah memberangkatkan satu kapal dari tiga kapal kemanusiaan, berisi bantuan logistik ke Palu dan Donggala, Sulawesi Tengah, untuk penanganan pasca gempa bumi di wilayah tersebut yang terjadi pada Jumat (28/9) kemarin.
“Kapal berisi makanan, obat-obatan, dan lainnya yang diperlukan masyarakat disana,” kata Kepala Biro Komunikasi dan Informasi Publik Kemenhub, Baitul Ihwan di kantor Kemenhub, Jakarta, Sabtu (29/9).
Menurut Baitul, kapal tersebut diberangkatkan dari pelabuhan di Samarinda dan Bitung menggunakan kapal Patroli dengan waktu tempuh 35 jam dari Bitung.
Kemenhub juga membentuk Quick Response Team di lapangan serta posko khusus di kantor pusat untuk mempercepat pelaksanaan tanggap darurat pasca gempa di Donggala dan Palu, Sulawesi Tengah.
Pembentukan Quick Response Team ini agar proses koordinasi antara petugas di lokasi kejadian dan kantor pusat dapat dijalankan secara efektif.
“Kami juga sedang berusaha untuk mendapatkan jaringan internet untuk video conference kepada Telkom, sampai sore ini sinyal belum bisa,” ungkap Baitul. (***)