Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengapresiasi terobosan dan ‘improvement’ yang dilakukan oleh PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) untuk pelaksanaan arus mudik dan arus balik di lintasan penyeberangan Merak-Bakauheni dan sebaliknya.
“Saya melihat bahwasanya manajemen mudik dan balik yang telah dilakukan oleh PT ASDP Indonesia Ferry untuk penyelenggaraan angkutan Lebaran tahun ini banyak improvement,” ujar Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi pada saat kunjungannya ke Pelabuhan Penyeberangan Bakauheni, Lampung, Minggu (2/7) bersama Ketua Komisi V DPR RI Fary Djemy Francis.

Turut mendampingi Menteri Perhubungan adalah Sekretaris Jenderal Kementerian Perhubungan, Sugihardjo, Dirjen Perkeretaapian, Prasetyo Boeditjahjono, dan pengamat transportasi, Agus Pambagyo.
Pada kesempatan itu Menhub menyempatkan memberikan bingkisan Hari Raya Lebaran kepada para petugas loket dan polisi yang saat itu bertugas sebagai bentuk apresiasi Kementerian Perhubungan terhadap loyalitas dan pelayanan yang telah diberikan para petugas tersebut selama penyelenggaraan angkutan Lebaran.
Menurut Menhub beberapa improvement yang telah dilakukan PT ASDP, pertama adalah penggunaan sistem tiket online. Kedua penambahan pintu masuk tol (tol gate) dan ketiga adalah pemisahan antara motor dengan kendaraan yang lain.

“Saya mengapresiasi seluruh stakeholder yang turut berperan serta untuk menyukseskan angkutan Lebaran ini seperti Kepolisian, Kementerian PUPR, ESDM, Kominfo, Kesehatan, dan lainnya. Ini adalah kerjasama kita. Tidak ada ego sektroral sesuai dengan pesan Presiden Joko Widodo,” ujar Budi.
Menhub juga membahas mengenai dukungannya terhadap pembangunan dermaga premium yang direncanakan akan menambah kelancaran dan kualitas pelayanan di perlintasan penyeberangan Merak-Bakauheni.
“Saya pikir kita mendukung apa yang akan dilakukan oleh PT ASDP Indonesia Ferry ini karena memang ada suatu kelas yang akan kita buat berbeda dengan dermaga sebelumnya,” kata Budi.
“Kita akan membuat kelas premium dari Merak ke Bakauheni dan sebaliknya supaya bisa membangkitkan pariwisata. Karena nanti ada kereta api langsung ke Merak sehingga para turis itu juga mau lanjut kesini,” ungkap Budi.
Sementar itu, Direktur Utama PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Faik Fahmi melaporkan arus balik di Pelabuhan Bakauheni berjalan lancar.
Berdasarkan data ASDP, dari Sabtu (1/7) pukul 20.00 WIB hingga Minggu (2/7) pukul 08.00 WIB, jumlah pemudik dari Pelabuhan Bakauheni menuju Pelabuhan Merak tercatat sebanyak 574.942 orang atau 61 persen dari total pemudik Lebaran yang sebanyak 943.371 orang.
“Kita prediksi hari ini arus puncak. Tetapi, tidak akan 100 persen karena libur sekolah masih panjang. Sehingga kemungkinan, arus balik akan terdistribusi,” kata Faik kepada wartawan, di kantor ASDP Bakauheni.