Puncak mudik gratis sepeda motor menggunakan kapal laut dari Tanjung Priok tujuan Semarang terjadi pada hari Jumat (23/6) ini. Ribuan penumpang memadati Terminal Penumpang Nusantara Pura I, Tanjung Priok, Jakarta Utara.
Tercatat 833 motor dan ada 1850 pemudik lebih yang sudah registrasi ulang dari kuota 2400 penumpang. Dari pantauan Ocean Week, para pemudik sudah memadati dari pintu masuk sampai ke tempat registrasi di depan posko angkutan lebaran.
KM Dobonsolo sudah bersandar di dermaga terminal penumpang. Kapal ini sudah mulai mengangkut mudik gratis motor ke Semarang dari tanggal 17 Juni lalu. Pada tanggal 21/6 lalu, Menhub Budi Karya Sumadi secara resmi melepas mudik gratis sepeda motor ini menggunakan KM Dobonsolo.

Budi berpesan kepada peserta mudik sepeda motor gratis ini supaya ‘guyup dan rukun’. Hal itu juga sesuai dengan pesan yang disampaikan Presiden Jokowi melalui Menhub.
Selama musim Lebaran 1438 H, terminal penumpang pelabuhan Priok tak pernah sepi dari calon pemudik maupun penumpang kapal yang reguler.
Direktur Lala Direktorat Perhubungan Laut Bay M. Hasani menyatakan bahwa tadinya mudik gratis menggunakan kapal laut ini diharapkan dapat menyerap sekitar 32 ribu orang. “Makanya perlu ada tambahan kapal selain kapal Pelni (Dobonsolo). Setelah ditender, ada satu pelayaran swasta yang siap yakni Atosin. Namun, untuk lebaran tahun ini hanya terserap 22 ribu orang dan 11 sepeda motor mudik gratis kapal laut,” ujarnya.

Sekadar informasi, Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan menggelar mudik gratis 2017 dengan moda transportasi laut. Mudik gratis via jalur laut ini menggunakan KM Dobonsolo dan satu Kapal Roro tambahan. Kapasitas angkut untuk mudik gratis dengan KM Dobonsolo yakni 10 ribu unit sepeda motor dan 20 ribu orang.
Untuk KM Mutiara Sentosa III, bisa mengangkut 1.000 unit sepeda motor dan 2.000 penumpang. Kedua kapal itu akan mengantarkan para pemudik ke daerah Jawa Tengah dan Lampung.
Perjalanan mudik gratis dari Pelabuhan Tanjung Priok menuju Semarang sudah dilakukan sejak Sabtu 17, 19, 21 Juni 2017, terakhir 23 Juni. Sementara arus balik akan dilaksanakan pada 30 Juni dan dilanjutkan pada 2, 4, dan 6 Juli 2017.
Sementara perjalanan dari Pelabuhan Tanjung Priok menuju Pelabuhan Panjang, Lampung berangkat pada 21 dan 23 Juni 2017. Kemudian, arus balik dari Lampung ke Tanjung Priok, Jakarta dijadwalkan berangkat 30 Juni dan 1 Juli 2017.
Salah satu pemudik asal Boyolali Jawa Tengah ketika ditanya mengaku senang. Dia bersama istri dan satu anaknya menyatakan dapat beristirahat dengan mudik pakai kapal laut. “Fasilitasnya bagus, ada tempat tidur, dapat makan lagi, dan kami bisa istirahat,” ujarnya. (***)