PT ASDP Indonesia Ferry ingin mengubah pelabuhan Merak-Bakauheni seperti bandara. Bahkan perseroan mengklaim Terminal Eksekutif di Dermaga 6 Merak dan Dermaga 7 Bakauheni yang sedang dibangun akan lebih bagus dibandingkan dengan Terminal 3 bandara Soekarnoo-Hatta.
Menurut Direktur utama ASDP Ira Puspadewi kedua dermaga itu diperkirakan mulai dapat beroperasi pada Desember 2018 bulan depan. “Terminal Eksekutif di Dermaga 7 dan Dermaga 6 akan siap untuk Nataru (Natal dan Tahun Baru), tapi operasional penuh Insya Allah Maret 2019,” kata Ira, Senin (26/11).
Saat ini, ujarnya, pembangunan fisik Terminal Eksekutif Merak mencapai 98,8% dan Terminal Eksekutif Bakauheni 99,2%. “Menjelang Nataru, terminal-terminal itu soft launching,” ungkap Ira.
Ira juga mengungkapkan, penyelesaian terminal tersebut meliputi interior terminal, gerai komersial, garbarata dan tes comissioning, termasuk alur pergerakan, sistem, fasilitas dan layanan. “Kedepannya ini juga akan menjadi Mall bagi masyarakat Cilegon,” ucapnya.
Dia menyatakan bahwa tujuan membangun terminal mewah itu guna mengubah perilaku masyarakat agar lebih bersih, tertib dan teratur. “Yang membahagiakan adalah kami bukan industri yang dikenal high profile tapi kami senang karena infrastruktur fisik diubah, maka perilaku orang berubah,” ujarnya.
Dengan peningkatan pelayanan ini, menurut Ira, tarif juga akan ikut mengalami kenaikan. Paling naik sekitar Rp 65 ribu. (***)