Para pejabat dilingkungan kantor Kesyahbandaran Utama pelabuhan Tanjung Priok, melakukan penandatanganan pakta integritas, perjanjian kinerja dan komitmen bersama pembangunan zona integritas menuju wilayah bebas korupsi (WBK) tahun 2021, bertempat di halaman kantor Syahbandar Priok, pada Rabu (17/2/2021).
Hadir pada kesempatan tersebut antara lain ketua ALFI DKI Jakarta Adil Karim, ketua ISAA Juswandi Kristanto, ketua INSA Jaya Capt. Alimudin, serta sejumlah perusahaan pelayaran dan stakeholder terkait lainnya.
Saat memberi sambutan, Heri Kris mewakili Itjen Kemenhub menyatakan apresiasinya terhadap kegiatan itu.
“Kantor ini secara fisik membawahi 1000 ha, dan ini merupakan etalase nasional bahkan internasional. Apresiasi kepada internal, ini patut dipertahankan dan diteruskan kultur ini. Tapi ini karena transparansi, mempertaruhkan harga diri, semua harus siap,” katanya.

Heri berpesan bahwa sebanyak 306 pegawai yang diberi amanah agar bisa melayani dengan benar dan baik, jangan sampai melukai pengguna jasa, dan ini pertaruhan martabat. “Kami juga berpesan supaya bisa saling mengisi atau sharing, agar jika ada yang nakal-nakal untuk diinfo ke pihak Itjen,” ungkapnya.
Sebelumnya kepala Syahbandar Capt. Wisnu Handoko menyatakan bahwa tujuan pakta integritas ini untuk memperkuat komitmen bersama dalam pencegahan dan pemberantasan korupsi.
Lalu menumbuhkembangkan keterbukaan dan kejujuran, serta memperlancar pelaksanaan tugas yang berkualitas, efektif, efisien, dan akuntable. “Mewujudkan pemerintah dan masyarakat Indonesia yang maju, mandiri, bertanggungjawab, dan bermartabat dengan dilandasi oleh nilai-nilai luhur budaya bangsa, undang-undang dasar negara RI tahun 45 dan Pancasila,” kata Capt. Wisnu.
Mereka yang menandatangani Pakta integritas ini adalah para pejabat struktural eselon III dan IV, petugas marine inspector radio, pengawas kapal asing, para pengelola keuangan tahun anggaran 2021 yang disaksikan oleh Kepala kantor Kesyahbandaran Utama Tanjung Priok, serta pejabat dari Itjen Kemenhub.
“Dengan semangat ini, kami optimis tahun ini kantor Syahbandar Priok bisa meraih predikat WBK,” harap Capt. Wisnu.
Acara ini juga diikuti dengan tandatangan para stakeholder kantro Syahbandar, antara lain Alfi, INSA, Pelindo, dan yang lainnya. (**)