• Home
  • Info Iklan
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
Saturday, November 8, 2025
  • Login
Ocean Week
Advertisement
  • Home
  • Shipping
    • All
    • Moving Kapal
    MSC Buka Layanan Baru Langsung AS-Afrika

    MSC Buka Layanan Baru Langsung AS-Afrika

    Kapal Raksasa Milik Evergreen, Kenapa Belum Masuk Indonesia

    Kapal Raksasa Milik Evergreen, Kenapa Belum Masuk Indonesia

    CMA CGM Menerima Kapal LNG Bahan Bakar Ganda Kapasitas 24.000 TEU

    CMA CGM Menerima Kapal LNG Bahan Bakar Ganda Kapasitas 24.000 TEU

    Cosco Tak Akan Ubah Layanan Transpasifiknya, Meski Ada Biaya  Pelabuhan Baru di AS

    Cosco Tak Akan Ubah Layanan Transpasifiknya, Meski Ada Biaya Pelabuhan Baru di AS

    Cosco Buka Layanan Surabaya-Nava Sheva Setiap Minggu

    Cosco Buka Layanan Surabaya-Nava Sheva Setiap Minggu

    Eastern Pacific Shipping Pesan 16 Kapal, Kapasitas 6.000 TEU

    Eastern Pacific Shipping Pesan 16 Kapal, Kapasitas 6.000 TEU

    Hingga Juli, Cosco Tangani 66,72 juta TEUs

    Hingga Juli, Cosco Tangani 66,72 juta TEUs

    Aktivitas di Indonesia Dihentikan, ICTSI Bukukan Laba Bersih US$483,84 Juta

    Aktivitas di Indonesia Dihentikan, ICTSI Bukukan Laba Bersih US$483,84 Juta

    COSCO Ajukan Hak Veto untuk Membeli Pelabuhan Global Li Ka-shing

    COSCO Ajukan Hak Veto untuk Membeli Pelabuhan Global Li Ka-shing

  • Port
    Kemenhub Kelola Proyek Pelabuhan Palembang Baru Tanjung Carat

    Kemenhub Kelola Proyek Pelabuhan Palembang Baru Tanjung Carat

    Pengerukan Masih Dilakukan, Kapal Kontainer Bisa Masuk Bengkulu

    Pengerukan Masih Dilakukan, Kapal Kontainer Bisa Masuk Bengkulu

    Layanan Perdana Ekspor dari TTL Gunakan Multimoda

    Layanan Perdana Ekspor dari TTL Gunakan Multimoda

    Dirjen Hubla : Pengerukan Pelabuhan Baai Jalan Terus

    Dirjen Hubla : Pengerukan Pelabuhan Baai Jalan Terus

    Khofifah Tawarkan Kerjasama Kepada Rusia Kembangkan Pelabuhan Probolinggo

    Khofifah Tawarkan Kerjasama Kepada Rusia Kembangkan Pelabuhan Probolinggo

    Kuartal III, IPCC Bubukan Laba Rp190,30 Miliar

    Kuartal III, IPCC Bubukan Laba Rp190,30 Miliar

    INSA & APBMI Apresiasi Kinerja Pelindo Ciwandan

    INSA & APBMI Apresiasi Kinerja Pelindo Ciwandan

    Dua Kapal Internasional Sandar Sekaligus di IKT, Bongkar Puluhan Ribu Kendaraan

    Dua Kapal Internasional Sandar Sekaligus di IKT, Bongkar Puluhan Ribu Kendaraan

    2026, Patimban Bisa Layani Kapal Petikemas

    2026, Patimban Bisa Layani Kapal Petikemas

  • Dockyard
    • All
    • Fasilitas
    • Jadwal
    Permintaan Pasar Besar, KEK Galangan Kapal Dapat Tingkatkan Daya Saing

    Permintaan Pasar Besar, KEK Galangan Kapal Dapat Tingkatkan Daya Saing

    DPR RI Minta Kemenhub Maksimalkan Potensi PNBP

    Dilematis Galangan Kapal Lokal, Hingga Presiden Marah

    MSC Terima Kapal Raksasa 24 Ribu TEU Keempat Dari Hudong

    MSC Terima Kapal Raksasa 24 Ribu TEU Keempat Dari Hudong

    Pelabuhan Pare-pare jadi Penyangga Makassar

    INDONESIA KENDARAAN TERMINAL

    Jika Dipanggil Hubla, APBMI Tolak Permenhub 152/2016

    DERMAGA 004 UTARA

    Pelita Samudera Divestasi Aset FLF untuk Beli Kapal

    TPS SURABAYA

    TPK SEMARANG

    TPK PALARAN

    TPK KOJA

  • Jadwal
    • All
    • BICT
    • BJTI
    • DSN PT PRIMA NUR PANURJWAN
    • IKT
    • JICT
    • MAL
    • PTP
    • Teluk Lamong
    • TPK Koja
    • TPK Makasar
    • TPK Palaran
    • TPKS Semarang
    • TPS Surabaya

    PT MUSTIKA ALAM LESTARI

    TPK SEMARANG

    TERMINAL TELUK LAMONG

    JICT

    TPK KOJA

    TPS SURABAYA

    DSN PT PRIMA NUR PANURJWAN

    PT MUSTIKA ALAM LESTARI

    TPK SEMARANG

  • Bursa
  • Berita Lain
  • Peraturan
  • Report Your News
No Result
View All Result
  • Home
  • Shipping
    • All
    • Moving Kapal
    MSC Buka Layanan Baru Langsung AS-Afrika

    MSC Buka Layanan Baru Langsung AS-Afrika

    Kapal Raksasa Milik Evergreen, Kenapa Belum Masuk Indonesia

    Kapal Raksasa Milik Evergreen, Kenapa Belum Masuk Indonesia

    CMA CGM Menerima Kapal LNG Bahan Bakar Ganda Kapasitas 24.000 TEU

    CMA CGM Menerima Kapal LNG Bahan Bakar Ganda Kapasitas 24.000 TEU

    Cosco Tak Akan Ubah Layanan Transpasifiknya, Meski Ada Biaya  Pelabuhan Baru di AS

    Cosco Tak Akan Ubah Layanan Transpasifiknya, Meski Ada Biaya Pelabuhan Baru di AS

    Cosco Buka Layanan Surabaya-Nava Sheva Setiap Minggu

    Cosco Buka Layanan Surabaya-Nava Sheva Setiap Minggu

    Eastern Pacific Shipping Pesan 16 Kapal, Kapasitas 6.000 TEU

    Eastern Pacific Shipping Pesan 16 Kapal, Kapasitas 6.000 TEU

    Hingga Juli, Cosco Tangani 66,72 juta TEUs

    Hingga Juli, Cosco Tangani 66,72 juta TEUs

    Aktivitas di Indonesia Dihentikan, ICTSI Bukukan Laba Bersih US$483,84 Juta

    Aktivitas di Indonesia Dihentikan, ICTSI Bukukan Laba Bersih US$483,84 Juta

    COSCO Ajukan Hak Veto untuk Membeli Pelabuhan Global Li Ka-shing

    COSCO Ajukan Hak Veto untuk Membeli Pelabuhan Global Li Ka-shing

  • Port
    Kemenhub Kelola Proyek Pelabuhan Palembang Baru Tanjung Carat

    Kemenhub Kelola Proyek Pelabuhan Palembang Baru Tanjung Carat

    Pengerukan Masih Dilakukan, Kapal Kontainer Bisa Masuk Bengkulu

    Pengerukan Masih Dilakukan, Kapal Kontainer Bisa Masuk Bengkulu

    Layanan Perdana Ekspor dari TTL Gunakan Multimoda

    Layanan Perdana Ekspor dari TTL Gunakan Multimoda

    Dirjen Hubla : Pengerukan Pelabuhan Baai Jalan Terus

    Dirjen Hubla : Pengerukan Pelabuhan Baai Jalan Terus

    Khofifah Tawarkan Kerjasama Kepada Rusia Kembangkan Pelabuhan Probolinggo

    Khofifah Tawarkan Kerjasama Kepada Rusia Kembangkan Pelabuhan Probolinggo

    Kuartal III, IPCC Bubukan Laba Rp190,30 Miliar

    Kuartal III, IPCC Bubukan Laba Rp190,30 Miliar

    INSA & APBMI Apresiasi Kinerja Pelindo Ciwandan

    INSA & APBMI Apresiasi Kinerja Pelindo Ciwandan

    Dua Kapal Internasional Sandar Sekaligus di IKT, Bongkar Puluhan Ribu Kendaraan

    Dua Kapal Internasional Sandar Sekaligus di IKT, Bongkar Puluhan Ribu Kendaraan

    2026, Patimban Bisa Layani Kapal Petikemas

    2026, Patimban Bisa Layani Kapal Petikemas

  • Dockyard
    • All
    • Fasilitas
    • Jadwal
    Permintaan Pasar Besar, KEK Galangan Kapal Dapat Tingkatkan Daya Saing

    Permintaan Pasar Besar, KEK Galangan Kapal Dapat Tingkatkan Daya Saing

    DPR RI Minta Kemenhub Maksimalkan Potensi PNBP

    Dilematis Galangan Kapal Lokal, Hingga Presiden Marah

    MSC Terima Kapal Raksasa 24 Ribu TEU Keempat Dari Hudong

    MSC Terima Kapal Raksasa 24 Ribu TEU Keempat Dari Hudong

    Pelabuhan Pare-pare jadi Penyangga Makassar

    INDONESIA KENDARAAN TERMINAL

    Jika Dipanggil Hubla, APBMI Tolak Permenhub 152/2016

    DERMAGA 004 UTARA

    Pelita Samudera Divestasi Aset FLF untuk Beli Kapal

    TPS SURABAYA

    TPK SEMARANG

    TPK PALARAN

    TPK KOJA

  • Jadwal
    • All
    • BICT
    • BJTI
    • DSN PT PRIMA NUR PANURJWAN
    • IKT
    • JICT
    • MAL
    • PTP
    • Teluk Lamong
    • TPK Koja
    • TPK Makasar
    • TPK Palaran
    • TPKS Semarang
    • TPS Surabaya

    PT MUSTIKA ALAM LESTARI

    TPK SEMARANG

    TERMINAL TELUK LAMONG

    JICT

    TPK KOJA

    TPS SURABAYA

    DSN PT PRIMA NUR PANURJWAN

    PT MUSTIKA ALAM LESTARI

    TPK SEMARANG

  • Bursa
  • Berita Lain
  • Peraturan
  • Report Your News
No Result
View All Result
Ocean Week
No Result
View All Result
Home Port

Kuala Tanjung Diyakini Mampu Saingi Singapura dan Tanjung Pelepas

ocean_M.admin by ocean_M.admin
August 22, 2016
in Port
367
SHARES
2.2k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Jika pemerintah benar-benar menginginkan pelabuhan di Indonesia dapat bersaing dengan Malaysia, Thailand, atau Singapura, maka Presiden Joko Widodo (Jokowi) harus siap menjadikan Kuala Tanjung sebagai hub port untuk Indonesia bagian barat, dan Bitung untuk wilayah Indonesia timur.
“Konsep yang dulu dicetuskan Bappenas sudah betul bahwa hub port wilayah barat Kuala Tanjung dan wilayah timur adalah Bitung. Sebab letak Kuala Tanjung berada satu perairan internasional dengan pelabuhan Singapura, Tanjung Pelepas Malaysia dan Port Klang Malaysia,” kata pakar Maritim nasional Prof. Rochmin Dahuri kepada Ocean Week di Jakarta (22/8).
Mantan Menteri Kelautan era Presiden Megawati Soekarnoputri menilai bahwa letak Kuala Tanjung di Sumatera Utara sangat strategis. Namun, untuk dapat menarik pelayaran internasional masuk ke Kuala Tanjung, pemerintah mesti berani memberikan kemudahan-kemudahan dan peraturan-peraturan yang tidak memberatkan para dunia usaha (pelayaran-red), seperti yang selama ini dunia usaha dapatkan di Singapura.
“Pemerintah mesti berani memberikan kemudahan terhadap mereka. Jadi apa yang selama ini diberikan oleh pemerintah Singapura, juga mesti diberikan oleh Indonesia kepada mereka,” ungkap Rochmin didampingi Santo, Komisaris Utama PT Gateway Indonesia Line.
Guru Besar IPB tersebut yakin Indonesia mampu menarik pelayaran masuk ke Kuala Tanjung apabila diberikan kemudahan-kemudahan, mengingat pelayaran-pelayaran dari Eropa, atau India dipastikan akan memilih Kuala Tanjung dibandingkan ke Singapura, karena jaraknya lebih dekat ke Kuala Tanjung dibandingkan harus ke Singapura atau Tanjung Pelapas.
“Masalahnya pemerintah Indonesia siap apa nggak dengan hal tersebut,” tutur Rochmin.
Bahkan, tambah Rochmin, kalau benar Kuala Tanjung dijadikan hub port, pelabuhan-pelabuhan seperti Tanjung Priok, Panjang, Bengkulu, Palembang, Belawan, dan lain-lain bisa saja hanya sebagai pelabuhan pengumpan ke Kuala Tanjung.
Beberapa waktu lalu ketika Ocean Week menyambangi Kuala Tanjung, tampaknya apa yang digambarkan Prof. Rochmin Dahuri tidaklah keliru. Kedepan, Pelabuhan Kuala Tanjung akan mampu merebut pangsa pasar Tanjung Pelepas, Port Klang Malaysia, dan Singapura jika pemerintah Jokowi benar-benar ‘care’ terhadap kemajuan pelabuhan Indonesia.
Sebab, fasilitas dermaga yang disiapkan Kuala Tanjung untuk terminal Multipurpose dan curah cair atau Petikemas, dengan draft -14 dan -17, Mother Vessel yang selama ini masuk ke Tanjung Pelepas, Port Klang dan Singapura dapat masuk ke Kuala Tanjung. Itu artinya kapal-kapal dari Eropa, dan India dapat menghemat antara lain BBM, waktu, dan productivity.
“Dengan masuk ke Kuala Tanjung, Mother Vessel dari Eropa dapat menghemat waktu sekitar 26 jam. Bukan hanya itu, mereka lebih efisien, dan dapat menghemat BBM, dan lebih produktif,” kata Agust Deritanto, General Manager pelabuhan Kuala Tanjung, kepada Ocean Week di Medan.
Agust yang didampingi Raflis Basa (project Manager Pembangunan Kuala Tanjung) dan Fiona (Humas PT Pelindo I) menyatakan, sampai sekarang pembangunan fisik pelabuhan ini sudah mencapai 52,02%. Diharapkan pembangunan fisik sudah selesai pada Januari 2017. Lalu pada April 2017 sudah dapat beroperasi untuk menangani kapal-kapal kargo. “Pada September 2017 sudah beroperasi untuk menangani kapal container,” ujarnya.
Agus bilang bahwa Kuala Tanjung nantinya akan memiliki dermaga sepanjang 1.000 meter. Namun pada tahap pertama ini baru disiapkan dermaga sepanjang 500 meter dengan lebar 60 meter. “Dari panjang Dermaga 500 meter itu, yang sebelah kanan diperuntukkan kapal-kapal container, sedangkan yang sebelah kiri untuk kapal-kapal curah cair,” ungkap Agust.
Pelabuhan Kuala Tanjung yang pada Januari 2015 lalu dilakukan ground breaking oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi), diharapkan mampu menangani 400 ribu-600 ribu TEUs per tahun, dan 1,8 juta ton barang curah cair per tahun.
Sebagai kelengkapan, pelabuhan ini didukung oleh lapangan penumpukan seluas 13,9 hektar, dilengkapi dengan 3 unit container crane, dan 7 unit loading arm. Kedalaman kolam mencapai 14 Lws untuk dermaga container, dan 17 lws untuk dermaga curah cair.
Nantinya, Kuala Tanjung dioperasikan oleh PT Prima Multi Terminal (PMT), anak perusahaan PT Pelindo I-PP, dan Waskita Karya.
Menurut Agust, sejumlah industry sudah menunggu selesainya pembangunan dan beroperasinya Kuala Tanjung. Misalnya Unilever di Kawasan Industri Sei Mangkai siap mengapalkan sekitar 200 box setiap hari melalui pelabuhan ini. Belum lagi industry yang ada di kabupaten Serdang Bedagai, Kabupaten Batubara, Kabupaten Asahan, dan Labuhan Batu yang mayoritas penghasil perkebunan sawit.
Selain itu ada PT Perkebunan Negara 3, PTPN 4, Bakrie Sumatera, Asean Agri, Wilmar, PT Korindo Perkasa Alam, dan Tolan Tiga. “Mereka sudah menunggu beroperasinya Kuala Tanjung dan akan menggunakannya,” kata Agust bersemangat.
Ketika ocean week berkunjung ke pelabuhan Kuala Tanjung, terlihat pula sedang dibangun rel kereta api (KA) menuju kea rah pelabuhan. Akses jalan ke dan dari pelabuhan menuju ke berbagai kabupaten di Sumatera Utara sudah cukup bagus.
Ijin untuk badan usaha pelabuhan (BUP) sebagai syarat menjadi operator pelabuhan juga sudah di proses. Jadi pelabuhan ini sungguh ideal sebagai hub port untuk wilayah Indonesia barat. Karena selain masuk dalam perairan internasional, pelabuhan ini pun mampu disandari mother vessel.
Jika Kuala Tanjung sudah beroperasi, bisa saja sebagian pasar yang selama ini masuk ke Tanjung Priok, maupun pelabuhan-pelabuhan di wilayah pulau Sumatera beralih ke Kuala Tanjung. (rid/ow)

Previous Post

Indonesia Belum Menikmati Sebagai Negara Maritim

Next Post

Lima Bank Daerah Dukung Transaksi Kepelabuhanan

Next Post

Lima Bank Daerah Dukung Transaksi Kepelabuhanan

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Berita Populer

  • BYD Kirim 1 Juta Mobil Gunakan Kapal Raksasa Miliknya

    BYD Kirim 1 Juta Mobil Gunakan Kapal Raksasa Miliknya

    6216 shares
    Share 2486 Tweet 1554
  • KPLP Jadi Otoritas Tunggal Penegakan Peraturan di Laut

    5396 shares
    Share 2158 Tweet 1349
  • Di Kapal TB. Terus Daya 17, 3 ABK Gunakan Ijasah Palsu Ketangkap

    4498 shares
    Share 1799 Tweet 1125
  • Per Januari 2026, Pelaut Tak Bisa Berlayar Jika Tak Miliki Sertifikat BST Dengan Kesehatan Mental

    3944 shares
    Share 1578 Tweet 986
  • Mantan Direktur Pelindo & Mantan Dirut DPS Ditahan, Kasus Korupsi Pengadaan Kapal Tunda

    3817 shares
    Share 1527 Tweet 954

Follow Us

    Go to the Customizer > JNews : Social, Like & View > Instagram Feed Setting, to connect your Instagram account.
Facebook Youtube Instagram

Ocean Week adalah bukan informasi maritim yang pertama tetapi yang terbaik, terpercaya dan akurat dikelola oleh PT Multi Media Ocean Indonesia.

Hubungi kami : redaksi@oceanweek.co.id

  • Home
  • Info Iklan
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber

Categories

  • Alat Berat
  • All
  • Bea Cukai
  • Berita Lain
  • BICT
  • BJTI
  • Bursa
  • Bursa Kapal
  • Depo Kontainer
  • Dockyard
  • DSN PT PRIMA NUR PANURJWAN
  • Fasilitas
  • General Cargo
  • IKT
  • Jadwal
  • Jadwal
  • Jadwal
  • JICT
  • Kapal
  • Kontainer
  • Makasar
  • MAL
  • Medan
  • Moving Kapal
  • Offshores
  • Port
  • PTP
  • Regional
  • Shipping
  • Spare Part
  • Surabaya
  • Teluk Lamong
  • TPK Koja
  • TPK Makasar
  • TPK Palaran
  • TPKS Semarang
  • TPS Surabaya
  • Uncategorized
  • video

Recent News

Indonesia Komit Jaga Ketahanan Maritim dan Perlindungan Laut

Indonesia Komit Jaga Ketahanan Maritim dan Perlindungan Laut

November 7, 2025
Pelindo Priok Dukung Implementasi PAB

Pelindo Priok Dukung Implementasi PAB

November 7, 2025

© 2018 PT Multi Media Ocean Indonesia.

No Result
View All Result
  • Home
  • Shipping
  • Port
  • Dockyard
  • Jadwal
  • Bursa
  • Berita Lain
  • Peraturan
  • Report Your News

© 2018 PT Multi Media Ocean Indonesia.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In