Pelayaran mengapresiasi positif kinerja JICT selama 19 tahun usia terminal ini. Bukan hanya layanan saja yang sudah bagus, namun fasilitas pendukung lainnya juga memadai. Misalnya alat pendukung bongkar muat lengkap, dan lapangan penumpukan cukup luas.
“Harus jadi champion di Priok, karena JICT merupakan terminal internasional yang terlama sehingga mesti menjadi panutan bagi terminal lainnya,” kata Carmelita Hartoto, Ketua Umum DPP INSA, saat dimintai komentarnya sehubungan Ulang Tahun JICT yang ke-19 tahun, Senin (16/4) siang.
Carmelita juga minta supaya JICT dapat selalu menjaga performance-nya. Diharapkan terus melakukan inovasi, serta terobosan-terobosan baru yang menghasilkan manfaat untuk stakeholder, juga menghasilkan income generating yang menggembirakan bagi pemegang sahamnya.
Sementara itu, Sunarno, Manager Operasi Pelayaran Tresnamuda Sejati, menyatakan bahwa service di JICT dinilainya sudah bagus. “Peralatan bongkar muat untuk petikemas lengkap, lalu lapangan penumpukan (CY) cukup luas, jika ada kendala-kendala langsung ditanggapin,” ungkap Nano (panggilan akrabnya), di Priok, hari ini.
Menurut Nano, manajemen JICT sangat pro aktif, misalnya jika customer mengalami kendala, langsung direspon. “Senangnya kami di JICT, karena jika ada problem langsung direspon petugas, meskipun malam hari, sehingga masalah yang kami hadapi cepat teratasi,” ucapnya.
Sedangkan Gemilang Tarigan, Ketua Umum Aptrindo mengemukakan, bahwa yang penting dilakukan oleh JICT adalah perlunya percepatan turn round trip maupun turn round time. (****)
