Kapal Interasia Progress, milik perusahaan Interasia Line (Taiwan & Jepang) sandar di dermaga Utara PT Jakarta International Container Terminal (JICT) pada Selasa pagi (21/5/2024).
Kapal tersebut menjadi kapal perdana dari perusahaan pelayaran Interasia Line yang masuk JICT dan membongkar muat sekitar 1500-2000 TEUs.
“Kapal ini akan rutin masuk ke JICT setiap hari Selasa setiap Minggu,” ujar Rommy Fardinansyah, senior manager marketing PT JICT kepada Ocean Week, disela penyambutan kapal tersebut.
Menurut Rommy, Interasia Line merupakan tambahan pasar baru yang masuk JICT. “Kami berterima kasih karena Interasia Line mempercayai terminal ini (JICT) sebagai kegiatan kapal-kapal nya. Mereka itu partner kami yang sudah cukup lama terjalin kerjasama,” ungkap Rommy saat penyambutan kapal Interasia Progress di dermaga Utara JICT, sembari mengatakan jika pihaknya akan selalu menjaga semua partner nya, termasuk Interasia Line.
Dengan adanya tambahan pangsa pasar baru, tegasnya, JICT akan benar-benar memberikan layanan terbaik sesuai dengan keinginan pengguna jasanya.
Sementara itu, Eathan Yang, Owner Representatif Interasia Line mengaku bahwa service JICT sangat bagus, dan terminal ini menjadi yang terbesar dan terbaik untuk Indonesia. “Kami ada satu kapal yang masuk ke JICT yakni Interasia Progress, dan ini rutin setiap Minggu,” katanya.
Ditanya kenapa memilih JICT, Eathan mengatakan bahwa JICT is the best dari layanan maupun infrastruktur nya. “Lagi pula kami sudah cukup lama mengenal terminal terbaik di Indonesia ini,” ungkapnya.
Eathan juga menyampaikan bahwa kapal Interasia Progress mempunyai rute Port Klang Malaysia – Jakarta (JICT) – Surabaya (Teluk Lamong) – Singapura – Port Klang – Mundra Navasefa India.
Sedangkan Hendrik Lengkong, Direktur Komersial dan Operasional PT Tresnamuda Sejati menambahkan bahwa pihaknya mengageni 3 kapal, yakni WanHai 309, dan Najade (diageni Dinamix Container Line, anak usaha Tresnamuda Sejati), lalu Interasia Progress (diageni pelayaran Tresnamuda Sejati). Ketiga kapal itu secara rutin masuk JICT.
“Kapal-kapal yang kami ageni masuk ke JICT karena service nya bagus, selain itu fasilitas dan sistem operasional nya baik,” katanya.
Menurut dia, Tresnamuda Sejati memang sudah lama menggunakan JICT sebagai salah satu terminal untuk kegiatannya.
Dia berharap kerjasama yang sudah terjalin cukup lama tersebut bisa terus dipertahankan.
Untuk diketahui bahwa kapal Interasia Progress yang sandar pada Selasa pagi, akan melanjutkan perjalanan hari Rabu (22/5) pagi menuju Surabaya (Teluk Lamong), sebelum kemudian berlayar ke Port Klang dan Singapura. (**)