Kadin Kota Jakarta Utara (Jakut) menggelar musyawarah kota (Mukota) ke-6 tahun 2020, bertempat di Sunlake Hotel, Kamis (10/12).
Kegiatan dengan tema ‘Kadin Kota Jakut Bersinergi Mendukung Program Kadin DKI Jakarta Untuk Memberdayakan UMKM di Era Pandemi Covid 19 Bersama Pemprov DKI Jakarta’ ini dibuka resmi oleh wakil Walikota Jakut Ali Maulana Hakim mewaki Walikota.
Pelaksanaan Mukota tetap sesuai dengan prosedur protokol kesehatan.
Hadir pada kesempatan ini, antara lain ketua umum Kadin DKI Jakarta Diana Dewi, Kepala Kesyahbandaran Utama Pelabuhan Tanjung Priok Capt. Wisnu Handoko, perwakilan kantor Otoritas Pelabuhan Priok Dedi, ketua Asdeki H. Muslan, ketua Aptrindo Jakarta H. Sudirman, ketua umum PELRA Sudirman, GINSI, APBMI, dan para mitra Kadin kota Jakut.
Wakil Walikota Jakarta Utara Ali Maulana Hakin saat memberikan sambutan, menyampaikan bahwa pandemi covid-19 ini jangan dijadikan alasan untuk kita tidak beraktivitas. “Kita harus bisa menyesuaikan dengan pandemi covid 19 ini, agar kita bisa tetap berkegiatan,” katanya.
Ali Maulana juga menyatakan supaya para pengusaha jangan terus membicarakan keuntungan terus, namun harus ada tenggang rasa, khususnya pada UMKM.
“Pak Walikota juga berpesan dan berharap agar Kadin Kota Jakarta Utara bisa mengimplementasikan UMKM, karena sektor ini perlu kita bantu, terutama untuk penjualan produknya,” ujarnya.
Ali juga berharap supaya Kadin Kota Jakut bisa menjalin kerjasama yang baik dengan pemerintah dan stakeholder terkait, harus bisa berkolaborasi untuk kepentingan masyarakat. “Kadin juga harus bisa memperlihatkan kiprahnya sehingga semakin bisa dipercaya oleh masyarakat,” tegasnya.
Terakhir, ungkap Ali, pihaknya berharap pada pengurus baru nanti dapat memberikan masukan-masukan dan sarannya ke pemerintah kota Jakut.
Sebelumnya, Ketua Kadin DKI Jakarta Diana Dewi, pada kesempatan ini menyampaikan bahwa dampak pandemi covid 19 telah merubah pola pikir masyarakat, dan dunia usaha juga harus dapat menyesuaikan dengan situasi dan kondisi sekarang ini. “Sektor UMKM harus perlu menjadi perhatian bersama. Kita juga harus bisa berkolaborasi bersama, dengan demikian saya yakin perekonomian Jakarta Utara akan tumbuh dengan baik,” kata Diana.
Pada Mukota ini, juga akan dilakukan pemilihan ketua. Namun karena calonnya hanya tunggal yakni H. Sungkono Ali (ketua periode sebelumnya), maka besar kemungkinan dilakukan aklamasi untuk dikukuhkan memimpin kembali Kadin Kota Jakut periode 2020-2025.
Tetapi, meski hanya satu calon, mekanisme tetap dilakukan sesuai AD/ART Kadin.
Ketua Kadin Kota Jakut Sungkono Ali, menyatakan bahwa acara ini sudah sesuai dengan protokol kesehatan.
“Kegiatan ini selain tatap muka juga lewat virtual,” kata Sungkono.
Ocean Week yang mencoba mencari informasi mengenai calon, selain Sungkono Ali, hingga berita ini ditulis pada jam 11.58 wib, belum ada yang mendaftar sebagai calon ketua. (**)