Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi memastikan 21 pelabuhan siap dikerja-samakan dengan skema kerja sama pemanfaatan (KSP). Dua pelabuhan yang sudah disetujui menggunakan pola KSP yakni pelabuhan Probolinggo dan pelabuhan Sintete.
“Ini 21 pelabuhan dimana dua pelabuhan sudah disetujui KSP dengan mitra per tanggal 21 Agustus 2018 yaitu Pelabuhan Probolinggo dan Pelabuhan Sintete, sedangkan 19 Pelabuhan masih dalam proses pengajuan KSP,” kata Menhub Budi di Gedung DPR, Senayan, Jakarta.
Menurut Menhub, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memastikan akan memaksimalkan pembiayaan untuk mensiasati Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2019 yang terbatas. Caranya dengan menggunakan skema pembiayaan kerja sama pemerintah dan badan usaha (KPBU), pembiayaan dengan skema Surat Berharga Syariah Negara (SBSN), hinggga kerja sama pemanfaatan (KSP).
Budi juga menyatakan, ada beberapa proyek yang akan digarap dengan skema KPBU, yakni pengujian kelaikan jalan kendaraan bermotor di Balai Pengujian Laik Jalan, Sertifikasi Kendaraan Bermotor (BPLJSKB) Bekasi, pengembangan Transit Oriented Development (TOD) Poris Plawad, pembangunan jalur kereta api Makassar hingga Pare-pare, pengembangan Bandara Labuan Bajo-Komodo, dan pengembangan Pelabuhan Anggrek serta Pelabuhan Bau-Bau.
Seperti diketahui, Kemenhub mendapatkan pagu APBN 2019 sebesar Rp 41,554 triliun. Pagu anggaran itu dibagi kepada Unit Kerja Eselon I di lingkungan Kementerian Perhubungan dengan rincian, Sekretariat Jenderal Rp 722 miliar, Inspektorat Jenderal Rp 92 miliar, Ditjen Perhubungan Darat Rp 3,613 triliun, Ditjen Perhubungan Laut Rp 10,461 triliun, Ditjen Perhubungan Udara Rp 7,344 triliun, Ditjen Perkeretaapian Rp 15,242 triliun, Badan Litbang Perhubungan Rp 122 miliar, BPSDM Rp 3,783 triliun, dan Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) Rp 163 miliar. (***)