Pemerintah Provisi (Pemprov) Jawa Tengah mulai melirik potensi besar di pelabuhan pengumpan Regional di Sluke Rembang.
Untuk itu proses Reaktivasi jalur kereta api ke pantura timur akan ditindaklanjuti sesuai rencana di 2030.
Sigit Pandu, Fungsional Perencanaan Ahli Madya Bidang Infrastruktur dan Pengembangan Wilayah Bappeda Provinsi Jawa Tengah menyebutkan potensi pelabuhan di Rembang timur sangat diunggulkan.
Sebab tidak ada sedimentasi dan rob. Sehingga tidak perlu dilakukan normalisasi 3 tahun sekali artinya bisa menghemat paling sedikit Rp 40 miliar.
”Di Sluke sudah dalam, tidak ada rob dan sedimentasi. Ke depan proyeksi Rencana Tata Kelola Wilayah Nasional (RTRWN) pelabuhan pengumpul,” katanya saat di Rembang, dikutip dari radar kudus, Minggu.
“Lalu sesuai rencana induk pelabuhan nasional (RIPN) menjadi pengumpul di tahun 2027. Potensi inilah yang ditangkap,” katanya.
Tidak hanya pelabuhan Sluke. Ini juga yang kemudian menjadi alasan Reaktivasi jalur rel kereta api Semarang-Demak-Kudus-Pati-Rembang-Bojonegoro.
“Ini suatu hal yang langka. Studinya sudah 2006, feasibility study (FS) 2015, Survei Investigasi Desain (SID) 2021, rencana 2030 sesuai rencana Menteri Perhubungan terealisasi,” ujarnya.
Selain itu pelabuhan ikan di Tasikagung ada potensi juga masuk pertimbangan.
Di sana sebenarnya juga ada pelabuhan pengumpan, tapi sudah tidak operasional.
Di bawahnya ada karang hidup. Pertimbangan konservasi alam tidak difungsikan.
Lalu simpul transportasi darat. Di Rembang hanya memiliki terminal tipe C. ini penting sebagai simpul transportasi harus mulai dibuka.
”Memang saat ini hidup segan, matipun enggan. Tapi ke depan jangka panjang dan proyeksi Negara maju transportasi umum jadi ciri khas maju,” ungkapnya.
“Jadi cita-cita kembalikan transportasi umum yang akhir-akhir ini bisa menyelesaikan banyak masalah, termasuk infrastruktur,” katanya.
Informasi yang diperoleh Ocean Week menyebutkan bahwa pelabuhan Sluke Rembang, sekarang ini masuk dalam ranah hukum. Bahkan beberapa tahun lalu, Bareskim Mabes Polri sampai turun tangan melakukan penyelidikan terhadap kasus yang muncul di pelabuhan Sluke ini. (**)