Pembangunan pelabuhan Batang dikebut. Rencananya tahun 2020 diharapkan sudah rampung, dan bisa menjadi pelabuhan pengumpan.
Bupati Batang Wihaji saat meninjau pembangunan pelabuhan, menyatakan pihaknya sangat mendukung pembangunan pelabuhan. “Kami yakin dalam jangka dua tahun kedepan Pelabuhan Batang akan semakin pesat perkembangannya. Kami berkunjung juga untuk menindaklanjuti surat dari perhubungan terkait pembangunan pelabuhan karena perijinan butuh dukungan dari Pemkab Batang,” katanya kepada wartawan, Rabu (15/5).
Wihaji menyatakan, pengusaha dan instansi terkait perlu bersinergi untuk memngembangkan potensi pelabuhan guna meningkatkan PAD dengan tujuan mensejahterakan masyarakat.
“Selama tidak melanggar aturan pastinya pembangunan kami dukung tujuannya satu, untuk masyarakat. Terkait apa yang akan dikembangkan dan diperbaiki kami akan melakukan koordinasi dulu untuk melangkah ke depan,” ucapnya.
Seperti diketahui, pelabuhan Batang yang terletak di Kelurahan Karangasem Kecamatan Batang, memiliki kedalaman 4 meteran itu hingga saat ini masih digunakan untuk bongkar muat matrial pembangunan mega proyek PLTU dan bongkar muat ikan.
Pihak Pemkab berharap, jika Pelabuhan Batang dioperasikan akan mendongkrak Pendapatan Asli Daerah (PAD) karena sebagai gerbang keluar masuk kapal, baik barang maupun penumpang. (**)