Sebanyak 491 penjaga dari 284 menara suar seluruh Indonesia menerima penghargaan atas baktinya menjaga kenavigasian kapal.
Meski harus berpisah dengan keluarga maupun berteman dengan sepi, namun mereka tetap setia dengan tugasnya.
Penghargaan itu diberikan sebagai rangkaian dari Peringatan Hari Perhubungan Nasional yang akan jatuh pada 17 September 2019 mendatang.
“Penjaga menara suar memiliki jasa yang besar dalam kenavigasian kapal yang ada di Indonesia. Selain itu, jika mercuasar berada di pulau terluar menuntun kapal, mereka juga menjaga perbatasan,” kata Direktur Kenavigasian Kementerian Perhubungan RI Basar Antonius, di Cikoneng, Anyer, Kabupaten Serang, Selasa.
Basar mengatakan, penghargaan dan apresiasi itu sebagai wujud perhatian pemerintah atas jasa mereka telah menjaga menara suar. Apresiasi tersebut, akan diberikan ke seluruh penjaga menara suar yang ada di 25 distrik navigasi di seluruh Indonesia.
“Hari ini pemberian apresiasi ke 68 penjaga menara suar hanya simbolis saja, karena sisanya akan diberikan kepada seluruh penjaga suar oleh kepala distriknya masing-masing,” ungkapnya.
Basar juga mengungkapkan, untuk para penjaga suar ini akan dirotasi per tiga bulan, hal tersebut perlu dilaksanakan agar mencegah terjadinya kejenuhan para penjaga menara suar.
Dalam kesempatan yang sama, Pembina Dharma Wanita Perhubungan, Endang Budi Karya Sumadi mengaku sangat bangga dan mengapresiasi atas bakti para penjaga menara suar tersebut. Pasalnya tidak sedikit dari mereka meninggalkan keluarganya untuk menjaga menara suar.
Dia berharap, para insan Perhubungan dapat meningkatkan pelayanan kepada masyarakat demi mewujudkan keselamatan transportasi. (**)