Sebanyak 4 unit kapal yang terdiri 1 kapal penumpang dan 3 kapal ikan, hangus terbakar di pelabuhan Hurnala, Tulehu Kabupaten Maluku Tengah, Jumat (4/10) sekitar pukul 19.00 WIT.
Kasubbag Humas Polres Ambon dan Pp Lease, Ipda Julkisno Kaisupy kepada pers, menyatakan bahwa awalnya api membakar KM Taman Pelita milik PT Sumber Rejeki, namun karena 3 kapal ikan yakni KM. Putra Dobo, KM. Ampry dan KM. Delta berada didekatnya, maka api menyambar ketiga kapal lainnya dan turut terbakar. Apalagi, ketiga kapal Motor Ikan tersebut terbuat dari bahan fiberglass yang sangat mudah terbakar.
Menurut keterangan Robo (42 Tahun) ABK Kapal Taman Pelita (koki), bahwa pada saat saksi pulang belanja dari kota Ambon kemudian menaruh barang-barang belanja diatas kapal, saksi menanyakan kepada ABK Jainudin apakah kamu mencium bau hangus, dan tak lama kemudian mereka mendengar teriakkan dari arah bawah yang menyatKan bahwa, ada api di Motor Taman Pelita bagian kamar mesin.
“Mendengar ada api saya kemudian turun dari kapal untuk memastikan sumber api tersebut ternyata benar api telah membesar yang berasal dari dalam kamar mesin,” ungkapnya.
Saksi lain, Jainudin Umur (40 tahun) ABK kapal Taman Pelita (Juru Mudi), menyatakan bahwa pada saat dirinya berencana untuk beristirahat tidur, kemudian mendengar teriakan bahwa kapal tabakar, kemudian dia menanyakan bahwa api darimana dan di jawab dari Kapal Motor Taman Pelita, spontanitas dia kemudian bergegas untuk mengambil HP, dan Tas didalam kamarnya. Namun gumpalan asap tebal dari arah bawah kapal sudah meluas.
Jainudin mencari jalan keluar untuk turun dari atas kapal, dari bawah dia melihat kapal sudah terbakar besar.
Saat ini keempat kapal tersebut dalam penyelidikan aparat berwenang. (**)