Kapal Pelaaran Rakyat (Pelra) bantuan Kemenhub untuk pemprov Babel, sudah diberangkatkan ke pulau Laskar Pelangi, Minggu (22/4). Dua kapal yakni Banawa Nusantara I untuk Pemerintah Kabupaten Belitung dan Banawa Nusantara II untuk Pemerintah Provinsi Bangka Belitung (Babel), bertolak menyusuri rute sepanjang pantai Jawa Tengah, Jawa Barat dan Sumatera sebelum akhirnya sampai di Babel.
“Kapal Pelayaran Rakyat (Pelra) yang diibuat di galangan PT Barokah Marine Pekalongan, akan menempuh waktu tiga hari satu malam. Namun karena kapal didesain untuk jarak pendek maka setiap 8 jam akan berhenti atau sejauh 100 mil akan diistirahatkan,” kata Pejabat Sementara (Pjs) Bupati Belitung, Sahirman, kepada pers, di Pekalongan.
Sahirman menyatakan, secara umum kondisi Banawa Nusantara bagus. Dia juga sudah mencobanya. Dari lima kapal yang dibuat di Pekalongan, ungkap Sahirman, yakni Banawa Nusantara I, II, III, IV dan V, pihaknya beruntung mendapatkan kapal bernomor lambung I atau Banawa Nusantara I yang disingkat BN I.
“Pas dengan kode nomor kendaraan daerah kita BN, namun kode lambung memang sudah sesuai dengan Surat Keputusan atau SK yang kita terima dari Kementerian,” ucapnya lagi.
Untuk diketahui, Kapal Pelra Banawa Nusantata I mampu memuat 24 penumpang dan 10 ton barang. Kecepatan maksimum sekitar 10 knot. Kapal dilengkapi tv lengkap dengan sound sistemnya, AC, serta dapur dan peralatan safety lengkap.
Sebelumnya Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyerahkan hibah kapal Pelra kepada 24 kabupaten/Kota di Makassar, Sulawesi Selatan (19/4). Setiap kapal senilai Rp 1,2 miliar. (***)