Selama sepuluh bulan pertama tahun 2023 ini, pelabuhan-pelabuhan di Tiongkok mengalami lonjakan arus peti kemas sebesar 4,9 persen tahun-ke-tahun, dengan total 257 juta TEU.
Meskipun terjadi penurunan volume peti kemas sebesar 4,5 persen YoY di Pelabuhan Shanghai pada bulan Oktober, tapi pelabuhan tersebut masih mencapai tonggak sejarah yang mengesankan dengan memindahkan 40,2 juta TEU dalam sepuluh bulan pertama tahun ini.
Sebaliknya, Pelabuhan Ningbo-Zhoushan unggul di bulan Oktober, menunjukkan pertumbuhan TEU yang luar biasa sebesar 14,4 persen YoY. Kapasitas kumulatif peti kemas pelabuhan pada tahun ini mencapai 30,2 juta TEU.
Ningbo Container Freight Index (NCFI) mencerminkan tren positif pada harga angkutan peti kemas, dengan rata-rata sebesar 706,6 poin di bulan November, menunjukkan peningkatan sebesar 8,8 persen dibandingkan bulan sebelumnya.
Dikutip dari Port Technology London, menyebutkan bahwa pasar pelayaran peti kemas mengalami penurunan musiman di bulan November karena ketidakseimbangan pasokan dan permintaan di jalur perdagangan Asia hingga Amerika Utara.
Meskipun ada langkah-langkah yang diambil oleh operator untuk mengendalikan pasokan ruang angkasa, pasar menghadapi tantangan dari surplus kapasitas yang besar karena pengiriman dan penempatan sejumlah kapal baru.
Tarif angkutan rata-rata untuk peti kemas tujuan umum (GP) sepanjang 40 kaki dari Pelabuhan Ningbo ke Los Angeles dan pelabuhan New York dan New Jersey pada bulan November mengalami kenaikan dari bulan ke bulan sebesar $1.768 (2 persen) dan $2.338 (6,6 persen), masing-masing. (**/scn)