• Home
  • Info Iklan
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
Sunday, October 12, 2025
  • Login
Ocean Week
Advertisement
  • Home
  • Shipping
    • All
    • Moving Kapal
    Cosco Tak Akan Ubah Layanan Transpasifiknya, Meski Ada Biaya  Pelabuhan Baru di AS

    Cosco Tak Akan Ubah Layanan Transpasifiknya, Meski Ada Biaya Pelabuhan Baru di AS

    Cosco Buka Layanan Surabaya-Nava Sheva Setiap Minggu

    Cosco Buka Layanan Surabaya-Nava Sheva Setiap Minggu

    Eastern Pacific Shipping Pesan 16 Kapal, Kapasitas 6.000 TEU

    Eastern Pacific Shipping Pesan 16 Kapal, Kapasitas 6.000 TEU

    Hingga Juli, Cosco Tangani 66,72 juta TEUs

    Hingga Juli, Cosco Tangani 66,72 juta TEUs

    Aktivitas di Indonesia Dihentikan, ICTSI Bukukan Laba Bersih US$483,84 Juta

    Aktivitas di Indonesia Dihentikan, ICTSI Bukukan Laba Bersih US$483,84 Juta

    COSCO Ajukan Hak Veto untuk Membeli Pelabuhan Global Li Ka-shing

    COSCO Ajukan Hak Veto untuk Membeli Pelabuhan Global Li Ka-shing

    COSCO Layani Perdana ke Amerika Selatan

    COSCO Layani Perdana ke Amerika Selatan

    MSC Kerahkan Kapalnya Kapasitas 24.000 TEUs ke Afrika Barat, Ada Apa…

    MSC Kerahkan Kapalnya Kapasitas 24.000 TEUs ke Afrika Barat, Ada Apa…

    ICTSI Bukukan Laba U$ 239,5 Juta

    ICTSI Bukukan Laba U$ 239,5 Juta

  • Port
    2025, IPC TPK Layani 6 Service Baru

    2025, IPC TPK Layani 6 Service Baru

    13 Pelabuhan Teratas, Indonesia Tak Masuk

    13 Pelabuhan Teratas, Indonesia Tak Masuk

    Kemenhub-Pemkab Subang Sepakat Perkuat Peran Pelabuhan Patimban

    Kemenhub-Pemkab Subang Sepakat Perkuat Peran Pelabuhan Patimban

    Layanan Baru Tanjung Priok – Vietnam, MV Alvan Jadi Kapal Perdana

    Layanan Baru Tanjung Priok – Vietnam, MV Alvan Jadi Kapal Perdana

    Teluk Bayur Akan Tambah Dermaga

    Teluk Bayur Kembali Normal, Bongkar Muat Barang Lancar

    Kapal Besar Belum Bisa, Baai Bengkulu Masih Dangkal

    Kapal Besar Belum Bisa, Baai Bengkulu Masih Dangkal

    Pelabuhan New York & New Jersey Tangani 794.268 TEU

    Pelabuhan New York & New Jersey Tangani 794.268 TEU

    Tak Sedikit Pelayaran Rugi, Pengerukan Baai Tak Kunjung Selesai

    Tak Sedikit Pelayaran Rugi, Pengerukan Baai Tak Kunjung Selesai

    DP World Ajukan Penawaran Operasikan Terminal Petikemas di Montreal

    DP World Ajukan Penawaran Operasikan Terminal Petikemas di Montreal

  • Dockyard
    • All
    • Fasilitas
    • Jadwal
    Permintaan Pasar Besar, KEK Galangan Kapal Dapat Tingkatkan Daya Saing

    Permintaan Pasar Besar, KEK Galangan Kapal Dapat Tingkatkan Daya Saing

    DPR RI Minta Kemenhub Maksimalkan Potensi PNBP

    Dilematis Galangan Kapal Lokal, Hingga Presiden Marah

    MSC Terima Kapal Raksasa 24 Ribu TEU Keempat Dari Hudong

    MSC Terima Kapal Raksasa 24 Ribu TEU Keempat Dari Hudong

    Pelabuhan Pare-pare jadi Penyangga Makassar

    INDONESIA KENDARAAN TERMINAL

    Jika Dipanggil Hubla, APBMI Tolak Permenhub 152/2016

    DERMAGA 004 UTARA

    Pelita Samudera Divestasi Aset FLF untuk Beli Kapal

    TPS SURABAYA

    TPK SEMARANG

    TPK PALARAN

    TPK KOJA

  • Jadwal
    • All
    • BICT
    • BJTI
    • DSN PT PRIMA NUR PANURJWAN
    • IKT
    • JICT
    • MAL
    • PTP
    • Teluk Lamong
    • TPK Koja
    • TPK Makasar
    • TPK Palaran
    • TPKS Semarang
    • TPS Surabaya

    PT MUSTIKA ALAM LESTARI

    TPK SEMARANG

    TERMINAL TELUK LAMONG

    JICT

    TPK KOJA

    TPS SURABAYA

    PT MUSTIKA ALAM LESTARI

    TPK SEMARANG

    TERMINAL TELUK LAMONG

  • Bursa
  • Berita Lain
  • Peraturan
  • Report Your News
No Result
View All Result
  • Home
  • Shipping
    • All
    • Moving Kapal
    Cosco Tak Akan Ubah Layanan Transpasifiknya, Meski Ada Biaya  Pelabuhan Baru di AS

    Cosco Tak Akan Ubah Layanan Transpasifiknya, Meski Ada Biaya Pelabuhan Baru di AS

    Cosco Buka Layanan Surabaya-Nava Sheva Setiap Minggu

    Cosco Buka Layanan Surabaya-Nava Sheva Setiap Minggu

    Eastern Pacific Shipping Pesan 16 Kapal, Kapasitas 6.000 TEU

    Eastern Pacific Shipping Pesan 16 Kapal, Kapasitas 6.000 TEU

    Hingga Juli, Cosco Tangani 66,72 juta TEUs

    Hingga Juli, Cosco Tangani 66,72 juta TEUs

    Aktivitas di Indonesia Dihentikan, ICTSI Bukukan Laba Bersih US$483,84 Juta

    Aktivitas di Indonesia Dihentikan, ICTSI Bukukan Laba Bersih US$483,84 Juta

    COSCO Ajukan Hak Veto untuk Membeli Pelabuhan Global Li Ka-shing

    COSCO Ajukan Hak Veto untuk Membeli Pelabuhan Global Li Ka-shing

    COSCO Layani Perdana ke Amerika Selatan

    COSCO Layani Perdana ke Amerika Selatan

    MSC Kerahkan Kapalnya Kapasitas 24.000 TEUs ke Afrika Barat, Ada Apa…

    MSC Kerahkan Kapalnya Kapasitas 24.000 TEUs ke Afrika Barat, Ada Apa…

    ICTSI Bukukan Laba U$ 239,5 Juta

    ICTSI Bukukan Laba U$ 239,5 Juta

  • Port
    2025, IPC TPK Layani 6 Service Baru

    2025, IPC TPK Layani 6 Service Baru

    13 Pelabuhan Teratas, Indonesia Tak Masuk

    13 Pelabuhan Teratas, Indonesia Tak Masuk

    Kemenhub-Pemkab Subang Sepakat Perkuat Peran Pelabuhan Patimban

    Kemenhub-Pemkab Subang Sepakat Perkuat Peran Pelabuhan Patimban

    Layanan Baru Tanjung Priok – Vietnam, MV Alvan Jadi Kapal Perdana

    Layanan Baru Tanjung Priok – Vietnam, MV Alvan Jadi Kapal Perdana

    Teluk Bayur Akan Tambah Dermaga

    Teluk Bayur Kembali Normal, Bongkar Muat Barang Lancar

    Kapal Besar Belum Bisa, Baai Bengkulu Masih Dangkal

    Kapal Besar Belum Bisa, Baai Bengkulu Masih Dangkal

    Pelabuhan New York & New Jersey Tangani 794.268 TEU

    Pelabuhan New York & New Jersey Tangani 794.268 TEU

    Tak Sedikit Pelayaran Rugi, Pengerukan Baai Tak Kunjung Selesai

    Tak Sedikit Pelayaran Rugi, Pengerukan Baai Tak Kunjung Selesai

    DP World Ajukan Penawaran Operasikan Terminal Petikemas di Montreal

    DP World Ajukan Penawaran Operasikan Terminal Petikemas di Montreal

  • Dockyard
    • All
    • Fasilitas
    • Jadwal
    Permintaan Pasar Besar, KEK Galangan Kapal Dapat Tingkatkan Daya Saing

    Permintaan Pasar Besar, KEK Galangan Kapal Dapat Tingkatkan Daya Saing

    DPR RI Minta Kemenhub Maksimalkan Potensi PNBP

    Dilematis Galangan Kapal Lokal, Hingga Presiden Marah

    MSC Terima Kapal Raksasa 24 Ribu TEU Keempat Dari Hudong

    MSC Terima Kapal Raksasa 24 Ribu TEU Keempat Dari Hudong

    Pelabuhan Pare-pare jadi Penyangga Makassar

    INDONESIA KENDARAAN TERMINAL

    Jika Dipanggil Hubla, APBMI Tolak Permenhub 152/2016

    DERMAGA 004 UTARA

    Pelita Samudera Divestasi Aset FLF untuk Beli Kapal

    TPS SURABAYA

    TPK SEMARANG

    TPK PALARAN

    TPK KOJA

  • Jadwal
    • All
    • BICT
    • BJTI
    • DSN PT PRIMA NUR PANURJWAN
    • IKT
    • JICT
    • MAL
    • PTP
    • Teluk Lamong
    • TPK Koja
    • TPK Makasar
    • TPK Palaran
    • TPKS Semarang
    • TPS Surabaya

    PT MUSTIKA ALAM LESTARI

    TPK SEMARANG

    TERMINAL TELUK LAMONG

    JICT

    TPK KOJA

    TPS SURABAYA

    PT MUSTIKA ALAM LESTARI

    TPK SEMARANG

    TERMINAL TELUK LAMONG

  • Bursa
  • Berita Lain
  • Peraturan
  • Report Your News
No Result
View All Result
Ocean Week
No Result
View All Result
Home Berita Lain

Jangan Hanya Marunda, Sunda Kelapa Pelru Wajib Pandu

ocean_M.admin by ocean_M.admin
March 2, 2017
in Berita Lain
360
SHARES
2.1k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Untuk keselamatan semua pelayaran yang keluar masuk di perairan pelabuhan di seluruh Indonesia, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) sebaiknya menerapkan wajib pandu dan tunda. Termasuk di pelabuhan Sunda Kelapa maupun Marunda, Jakarta Utara.

Sebab, di kedua pelabuhan ini, aktivitas keluar masuk kapal cukup tinggi. Di Pelabuhan Sunda Kelapa per bulan sekitar 100 call berkegiatan di pelabuhan ini, bahkan tak sedikit kapal-kapal mengangkut petikemas. Sementara di Pelabuhan Marunda sekitar 250 call per bulan keluar masuk kapal ke pelabuhan ini.

Untuk pelabuhan Marunda, Kemenhub melalui Direktorat Perhubungan Laut, kelihatannya sudah akan menerapkan wajib pandu-tunda. Sosialisasi kepada para pengguna jasa (pelayaran/keagenan) dan operator terminal terhadap rencana wajib pandu juga sudah dilakukan pada bulan Februari 2017 lalu.

Truk-truk yang akan memuat kontainer di pelabuhan Sunda Kelapa sedang menunggu giliran muat. Gambar diambil Rabu (1/3) siang. (ow)
Truk-truk yang akan memuat kontainer di pelabuhan Sunda Kelapa sedang menunggu giliran muat. Gambar diambil Rabu (1/3) siang. (ow)

Ketika Ocean Week menanyakan belum adanya wajib pandu dan penundaan di pelabuhan Sunda Kelapa, KSOP Sunda Kelapa Wim HJ tidak mau berkomentar, karena bukan wewenangnya. Meski demikian, Wim sebenarnya berharap Kemenhub memikirkan masalah keselamatan pelayaran di pelabuhan Sunda Kelapa ini sebagaimana rencana Kemenhub yang akan mewajibkan pandu di pelabuhan Marunda.

Begitu pula dengan General Manager Pelindo Sunda Kelapa yang mengaku sangat setuju apabila di pelabuhan tertua di Jakarta ini diterapkan wajib pandu dan penundaan kapal. “Itu kan demi keselamatan pelayaran,” kata Yuli Tarigan.

GM PT JAI, Capt Medi. (ow)
GM PT JAI, Capt Medi. (ow)

Di pelabuhan Marunda, rencana penerapan wajib pandu sesuai dengan ketentuan peraturan pemerintah kelihatannya masih perlu proses. Apalagi jika dikaitkan dengan pemanduan, sebab selama ini kegiatan ini sudah dilaksanakan oleh beberapa perusahaan di Marunda ini.

Informasi yang berhasil dikumpulkan Ocean Week menyebutkan bahwa selama ini untuk penundaan diusahakan oleh lima perusahaan pelayaran dengan total kapal 11 unit. Sementara untuk pandu menggunakan pandu ‘alam’. Pertanyaannya, bagaimana jika terjadi kecelakaan kapal, siapa bertanggung jawab, dan siapa pula yang rugi.

Namun, dengan rencana pemerintah mewajibkan pandu-tunda sebagaimana aturan yang benar sesuai pula ketentuan IMO, maka pemerintah mewacanakan PT Pelindo atau KBS untuk masuk ke ranah tersebut di Marunda, sebab keduanya dinilai sudah professional dan memenuhi standar ketentuan berlaku.

Tetapi, rencana tersebut sempat mendapat protes dari perusaaan pelayaran yang selama ini sudah bermain di penundaan di pelabuhan Marunda. Karena mereka khawatir bisnisnya akan tergusur dengan masuknya Pelindo II (PT Jasa Armada Indonesia/JAI) maupun KBS.

Namun, saat hal itu dikonfirmasikan kepada PT JAI, General Manager PT JAI Capt. Medi menyatakan bahwa pihaknya masih dalam taraf penjajagan untuk mewarnai penundaan-pemanduan di pelabuhan itu. “Jika kami masuk kesana (pelabuhan Marunda-red) pasti kami akan merangkul pelayaran yang selama ini sudah bermain di penundaan kapal,” ungkap Capt. Medi kepada Ocean Week di Kantornya, Rabu (1/3) sore.

Medi juga mengaku sudah bertemu dengan para pengusaha pelayaran itu untuk saling mengenal dan sharing di sector usaha tersebut. Karena, menurut Medi, kedepan bagaimanapun juga aturan main mesti mengikuti peraturan yang ada. “Ketemu dengan mereka ternyata enjoy-enjoy saja, bahkan saya menawarkan supaya mereka membentuk konsorsium supaya dapat lebih kuat lagi,” ucapnya.

Medi juga sedikit menyinggung bahwa sesuai peraturan kapal-kapal tunda yang digunakan untuk menunda kapal diatas 500 GT mestinya yang memiliki house power 2000.

Ditanya mengenai Sunda Kelapa, Medi pun berharap supaya pemerintah memikirkannya pula untuk penerapan wajib pandu dan tunda, demi keselamatan pelayaran dan semua pihak terkait. Apalagi di Sunda Kelapa, kapal-kapal yang berkegiatan cukup besar.

Cuma, untuk penerapan wajib pandu-penundaan, kelengkapan aturan mainnya juga mesti disiapkan, misalnya rambu-rambu navigasi dan lain sebagainya. (***)

Previous Post

Yon Irawan Dirut Baru TPS Surabaya

Next Post

BICT

Next Post

BICT

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Berita Populer

  • BYD Kirim 1 Juta Mobil Gunakan Kapal Raksasa Miliknya

    BYD Kirim 1 Juta Mobil Gunakan Kapal Raksasa Miliknya

    6149 shares
    Share 2460 Tweet 1537
  • KPLP Jadi Otoritas Tunggal Penegakan Peraturan di Laut

    5375 shares
    Share 2150 Tweet 1344
  • Di Kapal TB. Terus Daya 17, 3 ABK Gunakan Ijasah Palsu Ketangkap

    4489 shares
    Share 1796 Tweet 1122
  • Mantan Direktur Pelindo & Mantan Dirut DPS Ditahan, Kasus Korupsi Pengadaan Kapal Tunda

    3775 shares
    Share 1510 Tweet 944
  • Per Januari 2026, Pelaut Tak Bisa Berlayar Jika Tak Miliki Sertifikat BST Dengan Kesehatan Mental

    3753 shares
    Share 1501 Tweet 938

Follow Us

    Go to the Customizer > JNews : Social, Like & View > Instagram Feed Setting, to connect your Instagram account.
Facebook Youtube Instagram

Ocean Week adalah bukan informasi maritim yang pertama tetapi yang terbaik, terpercaya dan akurat dikelola oleh PT Multi Media Ocean Indonesia.

Hubungi kami : redaksi@oceanweek.co.id

  • Home
  • Info Iklan
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber

Categories

  • Alat Berat
  • All
  • Bea Cukai
  • Berita Lain
  • BICT
  • BJTI
  • Bursa
  • Bursa Kapal
  • Depo Kontainer
  • Dockyard
  • DSN PT PRIMA NUR PANURJWAN
  • Fasilitas
  • General Cargo
  • IKT
  • Jadwal
  • Jadwal
  • Jadwal
  • JICT
  • Kapal
  • Kontainer
  • Makasar
  • MAL
  • Medan
  • Moving Kapal
  • Offshores
  • Port
  • PTP
  • Regional
  • Shipping
  • Spare Part
  • Surabaya
  • Teluk Lamong
  • TPK Koja
  • TPK Makasar
  • TPK Palaran
  • TPKS Semarang
  • TPS Surabaya
  • Uncategorized
  • video

Recent News

2025, IPC TPK Layani 6 Service Baru

2025, IPC TPK Layani 6 Service Baru

October 10, 2025

PT MUSTIKA ALAM LESTARI

October 10, 2025

© 2018 PT Multi Media Ocean Indonesia.

No Result
View All Result
  • Home
  • Shipping
  • Port
  • Dockyard
  • Jadwal
  • Bursa
  • Berita Lain
  • Peraturan
  • Report Your News

© 2018 PT Multi Media Ocean Indonesia.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In