PT Pelabuhan Indonesia dan Otoritas Pelabuhan Tanjung Priok berkolaborasi membagikan secara langsung sebanyak 1.500 paket sembako pada tanggal 13 dan 14 Mei 2020 untuk masyarakat terdampak Covid-19 di sekitar wilayah Pelabuhan Tanjung Priok.
Pada kesempatan tersebut Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi, hadir melalui video call meeting dalam penyerahan simbolis paket bantuan tersebut.
“Kita harus tahu bahwa banyak sekali dari saudara-saudara kita yang tidak bekerja. Covid-19 merupakan suatu penyakit yang begitu dahsyat, yang membuat seluruh dunia bermasalah, termasuk Indonesia juga mengalami suatu masalah. Masalah yang utama adalah bagaimana supaya masyarakat tidak kelaparan. Ini suatu kegiatan yang sangat membanggakan dan sangat positif, dan lakukan ini dengan memberikan suatu motivasi, inspirasi dan contoh bagi semua masyarakat untuk peduli terhadap sesama,” kata Menhub Budi Karya Sumadi saat memberikan sambutan melalui Video Conference pada acara Aksi Bersama Peduli atas Dampak Virus Corona yang digelar di Pelabuhan Tanjung Priok Jakarta, Kamis (14/5).
Menhub Budi menyampaikan apresiasinya terhadap kegiatan Aksi Peduli Covid-19 ini.
“Sekali lagi saya mengapresiasi kegiatan ini sebagai suatu kegiatan yang positif, dan saya pikir kami ASN Kemenhub juga sudah dan akan terus melakukan kegiatan seperti ini baik secara organisasi maupun secara individu kita lakukan bersama-sama,” ujarnya.
Pada kesempatan yang sama, Direktur Jenderal Perhubungan Laut dalam laporannya yang dibacakan oleh Kepala Kantor Otoritas Pelabuhan Utama Tanjung Priok, Jece Julita Piris mengatakan dalam Aksi Peduli Covid-19 ini, Kemenhub bersama dengan PT. Pelindo II telah membagikan bantuan berupa paket sembako sebanyak 1.500 paket kepada masyarakat sekitar Pelabuhan Tanjung Priok, penyerahan sembako gratis berupa voucher elektronik sebanyak 2.070 paket kepada Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM), dan penyerahan 10.000 masker kepada para TKBM Pelabuhan Tanjung Priok.
“Untuk menghindari penumpukan massa, kegiatan pemberian sembako telah dimulai pada tanggal 13 Mei 2020 oleh UPT Direktorat Jenderal Perhubungan Laut, antara lain Kantor Kesyahbandaran Utama Tanjung Priok, Kantor Otoritas Pelabuhan Utama Tanjung Priok dan Kantor Distrik Navigasi Kelas I Tanjung Priok bersama PT. Pelindo II (Persero),” ucap Jece.
Sedangkan pada hari ini, dilaksanakan penyerahan secara simbolis kepada Perwakilan tokoh masyarakat Tanjung Priok, Perwakilan Nelayan ARSA, Kresek, Cilincing, Ketua Koperasi Karya Sejahtera TKBM Tanjung Priok, dan Petugas Kebersihan Pelabuhan Tanjung Priok.
“Atas kepedulian ini, saya ucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah ikut berkontribusi membantu. Semoga kegiatan positif seperti ini dapat menginspirasi pihak lain untuk melakukan aksi serupa,” ujar Jece.
Selain itu, dalam rangka mempertahankan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) Kantor OP Utama Tanjung Priok juga akan mensosialisasikan Permenhub Nomor 25 Tahun 2020 tentang Pengendalian Transportasi selama Masa Mudik Idul Fitri Tahun 1441 Hijriah dalam Rangka Pencegahan Penyebaran Corona Virus Disease 2019 (Covid-19), yang dikemas dalam sebuah lagu berjudul Tetap Asik (Tidak Mudik, Tidak Piknik).

Jece berharap melalui aksi peduli ini, peran aktif Pemerintah bersama stakehokder pelabuhan diharapkan dapat memberikan sumbangsih positif bagi masyarakat terdampak Covid-19, khususnya yang berada di sekitar pelabuhan Tanjung Priok serta dapat meringankan beban masyarakat akan kebutuhan pokok sehari-hari.
Dalam kegiatan ini turut serta berpartisipasi melalui Video Conference adalah Direktur Jenderal Perhubungan Laut R. Agus H. Purnomo, Sekretaris Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Arif Toha, Para Direktur di Lingkungan Ditjen Perhubungan Laut, Para Kepala UPT Wilayah DKI Jakarta di Lingkungan Ditjen Perhubungan Laut, Kepala Kepolisian Resort Pelabuhan Tanjung Priok, General Manager PT. Pelindo II (Persero) cabang Tanjung Priok Suparjo, Para Stakeholders Pelabuhan Tanjung Priok, Ketua Koperasi Karya Sejahtera TKBM Pelabuhan Tanjung Priok, serta Para Tokoh Masyarakat di wilayah sekitar Pelabuhan Tanjung Priok.
Kontribusi Nyata
Dalam video call meeting itu turut hadir Direktur Utama IPC, Arif Suhartono, Direktur SDM IPC, Ihsanuddin Usman, Kepala Kantor Kesyahbandaran Utama Tanjung Priok Capt. Hermanta, dan Kepala Distrik Navigasi Kelas I Tanjung Priok.
“Ini merupakan salah satu bukti nyata kontribusi kami kepada masyarakat di lingkungan Pelabuhan, kami berupaya untuk terus menghadirkan kebahagiaan melalui program IPC Peduli. Kami berharap keberadaan IPC dapat memberikan manfaat serta added value terutama di tengah pandemi Covid-19 ini,” kata Arif dalam rilis yang diterima Ocean Week, Kamis malam.
Pada tanggal 14 Mei 2020, IPC juga menyalurkan bantuan sebanyak 1.000 paket sembako berisi beras, minyak sayur, gula pasir, mi instan, kecap manis, saos sambal, dan sarden untuk didistribusikan pada masyarakat terdampak Covid-19 di Karawang.
Sebelumnya IPC melalui gerakan IPC Peduli bersama OP dan asosiasi Pelabuhan juga telah membagikan lebih dari 40 ribu masker kain dan makanan untuk para pengemudi truk dan TKBM di wilayah Pelabuhan Tanjung Priok.
IPC Group secara total telah menyalurkan 75.000 masker, yang 15.000 diantaranya adalah masker medis untuk pekerja medis.
Secara bertahap IPC menyalurkan 30 ribu e-voucher sebagai paket Tanda Cinta untuk masyarakat dan TKBM di wilayah kerja IPC Group.
Pembagian 1.073 paket e-voucher tahap I telah diberikan di Cabang pelabuhan Panjang, Palembang, Bengkulu, Jambi dan Pangkalbalam dan akan dilanjutkan dengan tahap II pada tanggal 20 Mei ini di tujuh cabang pelabuhan lain yang dikelola IPC.
IPC Peduli dalam bulan Ramadhan ini juga membagi kebahagiaan kepada anak-anak yatim melalui pemberian 1.300 santunan berupa biaya pendidikan. Dan juga pendistribusian 19.500 takjil kepada pengemudi truk yang beraktivitas di 12 cabang Pelabuhan IPC.
“Saya berharap kolaborasi yang baik antara IPC dan Kementerian Perhubungan ini dapat terus berlanjut dalam program-program lain kedepannya,” tutup Arif. (***)