Dirjen Perhubungan Laut Arif Toha bersama Ketua Umum WIMA INA Chandra Motik, Sesditjen Lollan Sutomo Panjaitan, Dirut Pelni Tri Andayani, KSOP Padangbai, melakukan penekanan tombol bersama pertanda dimulainya peringatan Kampanye keselamatan pelayaran dalam rangka hari pelaut sedunia 2023 secara nasional, bertempat di pelabuhan Padangbai, Bali, Minggu siang (25/6).
Dalam sambutannya, Dirjen Arif Toha menyampaikan bahwa Pelabuhan Padangbai merupakan pelabuhan yang setiap hari selalu ramai dikunjungi wisatawan baik dalam negeri maupun luar negeri, yang menjadi salah satu akses laut menuju Pulau Lombok maupun sebaliknya.
Pelabuhan ini melayani 27 kapal RoRo penumpang, 2 kapal LCT dan 22 Fast Boat sehingga peningkatan aspek keselamatan menjadi sangat penting.
“Pada Kampanye Keselamatan Pelayaran tahun ini, tema yang diangkat adalah “Oceans Worth Protecting”, di mana kami mengajak masyarakat, komunitas maritim, otoritas maritim, dan semua pihak yang terkait untuk berperan aktif dalam menjaga kelestarian lautan yang kita cintai karena laut layak dilindungi,” ujarnya.
Di samping itu, katanya, melalui kegiatan Kampanye Keselamatan Pelayaran inI diharapkan dapat meningkatkan kesadaran terhadap pentingnya keselamatan pelayaran karena keselamatan pelayaran adalah tanggung jawab Bersama.
“Untuk itu, kami juga mengajak seluruh pihak mulai dari operator kapal, nelayan, pengguna jasa hingga wisatawan, untuk memprioritaskan keselamatan saat berada di laut. Misalnya dimulai dari penggunaan life jacket dan tindakan pencegahan lainnya, untuk melindungi diri kita sendiri dan orang lain,” ucap dirjen Arif Toha.
Pada kegiatan ini Direktorat Jenderal Perhubungan Laut, jelasnya, juga memberikan 200 Life Jacket gratis untuk para operator kapal dan masyarakat maritim di Pelabuhan Padangbai. Selain itu juga penyerahan Pas Kecil kepada pemilik kapal tradisional di bawah GT 7 di wilayah Desa Padangbai.
“Semoga pemberian bantuan life jacket ini dapat bermanfaat dan semakin meningkatkan kesadaran untuk menjaga keselamatan di laut dan memastikan setiap perjalanan di laut aman dan nyaman,” katanya lagi.
Dirjen Arif Toha berpesan kepada seluruh jajaran Kantor KSOP Kelas IV Padangbai agar terus memberikan pelayanan terbaik serta melakukan pengawasan untuk memastikan terpenuhinya aspek keselamatan pelayaran pada kapal-kapal yang beroperasi di wilayah kerja Pelabuhan Padangbai.

Kata Arif, kegiatan ini juga menjadi sarana yang baik dalam memberikan edukasi keselamatan pelayaran kepada generasi muda khususnya anak-anak karena budaya keselamatan harus ditanamkan sejak dini melalui cara-cara yang disukai anak-anak misalnya dengan aktivitas menggambar dan mewarnai atau melalui dongeng yang menyenangkan.
Tak lupa, dirjen Arif Toha mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung terwujudnya keselamatan pelayaran di wilayah Bali, khususnya kepada Pemerintah Daerah setempat dan seluruh instansi serta stakeholder terkait. “Semoga melalui kegiatan ini, tingkat kesadaran masyarakat tentang keselamatan pelayaran dapat meningkat sehingga dapat terwujud pelayaran yang aman, selamat, tertib dan nyaman,” ujar Arif Toha.
Kegiatan ini juga diisi dengan lomba mewarnai gambar oleh siswa-siswi sekolah dasar dilingkungan Padangbai. (**)