Setelah Kantor Otoritas Pelabuhan Utama Tanjung Priok memperoleh Sertifikasi ISO 9001:2015 dari TUV, kini menyusul Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas I Palembang sebagai Unit Pelaksana Teknis (UPT) Direktorat Jenderal Perhubungan Laut (Ditjen Hubla) yang berhasil pertama kali meraih Sertifikasi ISO 9001:2015 pada pertengahan April 2019.
SertifikasiISO 9001:2015 bagi Kantor KSOP Palembang merupakan bentuk pengakuan atas standar pelayanan yang dikeluarkan oleh lembaga yang diakui dan dikenal memiliki kredibilitas yang baik sebagi lembaga sertifikasi sistem manajemen, yakni Lloyd’s Register.
Sekretaris Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Arif Toha mengapresiasi seluruh jajaran KSOP Palembang atas kerja keras dan capaian tersebut.
Menurut Arif, untuk menjamin kontinuitas pola tata kerja suatu organisasi haruslah dibuat sistem manajemen yang membakukan semua kegiatan ke dalam sebuah Standar Operasional Prosedur (SOP).
“Untuk menguji apakah SOP yang telah disusun dan diterapkan itu dapat diterima oleh pihak luar atau pengguna jasa, maka perlu alat ukur yang telah diakui. Salah satunya melalu penerapan sistem manajemen mutu yang diakui secara internasional atau ISO 9001:2015,” ujarnya di sela sidang Aphomsa, Korea hari Senin ini (15/4).
Sementara itu, Kepala Kantor KSOP Kelas I Palembang Capt. Mugen S. Sartoto mengatakan bahwa penerapan sistem manajemen berbasis ISO 9001:2015 menjadi sebuah kebutuhan bagi Kantor KSOP Palembang.
“Sebagai sebuah istansi Pemerintah yang melayani industri pelayaran yang bersinggungan langsung dengan pengguna jasa maka kami perlu menata diri agar dapat mengimbangi kebutuhan layanan bertaraf internasional berbasis ISO 9001:2015,” kata Mugen di Palembang.
Mugen menjelaskan, perjalanan Kantor KSOP Palembang hingga berhasil mendapatkan ISO 9001:2015 dimulai sejak September 2018. KSOP Palembang mulai berbenah, merapihkan dan menyusun dokumen sistem manajemen mutu berbasis ISO 9001:2015, dan secara simultan menerapkannya dalam kegiatan layanan sehari-hari. Selanjutnya, Internal audit dilakukan secara bersilang di antara masing-masing bagian dan ketika sudah siap pada bulan pada Maret 2019, KSOP Palembang mengundang eksternal auditor dari Lloyd’s Register.
“Kami sangat bersyukur karena dapat melalui semua tahapan dengan baik sehingga pada pertengahan April 2019 menjadi sejarah baru bagi KSOP Palembang yang berhasil dan secara konsisten menerapakan dan memperoleh sertifikasi ISO 9001:2015 dari Lloyd’s Register,” ucapnya.
Dia berharap agar perubahan sistem ini akan semakin mempermudah dalam pelaksanaan tugas di lapangan sehingga tercipta keseragaman pola kerja yang terukur, sederhana, terarah dan lebih transparan bagi pengguna jasa.
Di samping capaian tersebut, Kepala KSOP Kelas II Palembang juga berhasil meraih penghargaan sebagai pimpinan inspiratif dan inovatif dari Seven Sky Media Award beberapa waktu lalu, karena dinilai memiliki kemapuan membawa perubahan dan kinerja baik di instansi yang dipimpinnya. (***)