Direktur Keuangan PT Pelindo I, Farid Luthfi menyatakan komitmennya mendatangkan kapal kontainer ke pelabuhan internasional Krueng Geukuh, Lhokseumawe Aceh, agar hasil sumber daya alam Aceh dapat di ekspor ke manca-negara.
“Kami komit untuk memajukan Pelabuhan Internasional Krueng Geukuh Lhokseumawe dan Pelabuhan Malahayati Banda Aceh,” katanya usai membuka Festival Kuliner dan Budaya di Lapangan Bekas Pelabuhan Lhokseumawe, Sabtu (8/4).
Pada tahap awal, ujar Farid, bisa satu atau dua kali dalam sebulan. “Kapal harus rutin datang. Dengan adanya kapal ini agar biaya lebih murah. Para pengusaha nanti mengirim barang sudah bisa melalui Pelabuhan Krueng Geukuh. Biaya ekspor murah, harga jual dan beli barang pun pasti akan stabil,” ungkapnya.
Dengan komitmen dari Pelindo I, kedepan barang-barnag yang ada di Aceh bisa di promo ke mancanegara, dampaknya ekonomi masyarakat Aceh terus meningkat, apalagi dengan adanya Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Arun, Lhokseumawe, ini merupakan program multiplier effect. (hum1/**)