• Home
  • Info Iklan
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
Friday, May 20, 2022
  • Login
Ocean Week
Advertisement
  • Home
  • Shipping
    • All
    • Moving Kapal
    Kuartal 1, Cosco Bukukan Laba US$74,9 Juta

    Kuartal 1, Cosco Bukukan Laba US$74,9 Juta

    ONE Tambah Layanan, Laba US$ 16,8 Miliar

    ONE Tambah Layanan, Laba US$ 16,8 Miliar

    Kapal Kontainer 17.000 TEU Masuk Pelabuhan Hamad, Jakarta Kok..

    Kapal Kontainer 17.000 TEU Masuk Pelabuhan Hamad, Jakarta Kok..

    Tahun 2021, Cosco Raih Laba Bersih US$ 354,7 Juta

    Tahun 2021, Cosco Raih Laba Bersih US$ 354,7 Juta

    Andi Hartono : Tak Sedikit Pemilik Abaikan Keselamatan Kapal

    Andi Hartono : Tak Sedikit Pemilik Abaikan Keselamatan Kapal

    Hyundai Tangguhkan Pengiriman Timur Jauh, Kenapa ?

    Hyundai Tangguhkan Pengiriman Timur Jauh, Kenapa ?

    Kapal Sanus 98 Resmi Beroperasi ke Karas

    Kapal Sanus 98 Resmi Beroperasi ke Karas

    Kapal Meratus Sorong Awali Direct Priok-China

    Kapal Meratus Sorong Awali Direct Priok-China

    Banyak Operator Kapal Dunia Hentikan Layanan ke Rusia

    Banyak Operator Kapal Dunia Hentikan Layanan ke Rusia

  • Port
    Sudah 7 Tahun Pemerintah Laksanakan Angkutan Khusus Ternak

    Beberapa Pelabuhan Tolak Disandari Kapal Angkut Sapi, Kenapa..

    Tanjung Emas Bakal Jadi Pelabuhan Holtikultura..

    Tanjung Emas Bakal Jadi Pelabuhan Holtikultura..

    Kuartal I, Throughput Pelabuhan Antwerp Turun 1,5%

    Kuartal I, Throughput Pelabuhan Antwerp Turun 1,5%

    Throughput Pelabuhan Montreal Naik, Los Angeles Turun 5,8%

    Throughput Pelabuhan Montreal Naik, Los Angeles Turun 5,8%

    Jepang Sepakati Pinjaman Tambahan Kelanjutan Pembangunan Patimban

    Jepang Sepakati Pinjaman Tambahan Kelanjutan Pembangunan Patimban

    Swasta Didorong Tingkatkan Pelayanan Kepelabuhanan Melalui Skema Konsesi

    Swasta Didorong Tingkatkan Pelayanan Kepelabuhanan Melalui Skema Konsesi

    DP World Dubai Tangani 19,3 Juta TEU

    DP World Dubai Tangani 19,3 Juta TEU

    Rehabilitasi & Rekonstruksi Pelabuhan Wani Dimulai

    Rehabilitasi & Rekonstruksi Pelabuhan Wani Dimulai

    Kuartal 1, Shenzhen Tangani Sekitar 60 Juta Ton

    Kuartal 1, Shenzhen Tangani Sekitar 60 Juta Ton

  • Dockyard
    • All
    • Fasilitas
    • Jadwal
    BKI Apresiasi Kinerja ASSI, Kenapa?

    BKI Apresiasi Kinerja ASSI, Kenapa?

    Airlangga Tinjau KRI Teluk Palu, DRU Sudah Bangun 400 Kapal

    Airlangga Tinjau KRI Teluk Palu, DRU Sudah Bangun 400 Kapal

    Galangan Kapal ‘Ambruk’ 25 Ribu Orang Kehilangan Pekerjaan

    Galangan Kapal ‘Ambruk’ 25 Ribu Orang Kehilangan Pekerjaan

    Pelabuhan Pare-pare jadi Penyangga Makassar

    INDONESIA KENDARAAN TERMINAL

    Jika Dipanggil Hubla, APBMI Tolak Permenhub 152/2016

    DERMAGA 004 UTARA

    Pelita Samudera Divestasi Aset FLF untuk Beli Kapal

    TPS SURABAYA

    TPK SEMARANG

    TPK PALARAN

    TPK KOJA

  • Jadwal
    • All
    • BICT
    • BJTI
    • DSN PT PRIMA NUR PANURJWAN
    • IKT
    • JICT
    • MAL
    • PTP
    • Teluk Lamong
    • TPK Koja
    • TPK Makasar
    • TPK Palaran
    • TPKS Semarang
    • TPS Surabaya

    TPS SURABAYA

    BICT

    PT MUSTIKA ALAM LESTARI

    TPK SEMARANG

    TERMINAL TELUK LAMONG

    JICT

    TPK MAKASSAR

    TPK KOJA

    DSN PT PRIMA NUR PANURJWAN

  • Bursa
  • Berita Lain
  • Peraturan
  • Report Your News
No Result
View All Result
  • Home
  • Shipping
    • All
    • Moving Kapal
    Kuartal 1, Cosco Bukukan Laba US$74,9 Juta

    Kuartal 1, Cosco Bukukan Laba US$74,9 Juta

    ONE Tambah Layanan, Laba US$ 16,8 Miliar

    ONE Tambah Layanan, Laba US$ 16,8 Miliar

    Kapal Kontainer 17.000 TEU Masuk Pelabuhan Hamad, Jakarta Kok..

    Kapal Kontainer 17.000 TEU Masuk Pelabuhan Hamad, Jakarta Kok..

    Tahun 2021, Cosco Raih Laba Bersih US$ 354,7 Juta

    Tahun 2021, Cosco Raih Laba Bersih US$ 354,7 Juta

    Andi Hartono : Tak Sedikit Pemilik Abaikan Keselamatan Kapal

    Andi Hartono : Tak Sedikit Pemilik Abaikan Keselamatan Kapal

    Hyundai Tangguhkan Pengiriman Timur Jauh, Kenapa ?

    Hyundai Tangguhkan Pengiriman Timur Jauh, Kenapa ?

    Kapal Sanus 98 Resmi Beroperasi ke Karas

    Kapal Sanus 98 Resmi Beroperasi ke Karas

    Kapal Meratus Sorong Awali Direct Priok-China

    Kapal Meratus Sorong Awali Direct Priok-China

    Banyak Operator Kapal Dunia Hentikan Layanan ke Rusia

    Banyak Operator Kapal Dunia Hentikan Layanan ke Rusia

  • Port
    Sudah 7 Tahun Pemerintah Laksanakan Angkutan Khusus Ternak

    Beberapa Pelabuhan Tolak Disandari Kapal Angkut Sapi, Kenapa..

    Tanjung Emas Bakal Jadi Pelabuhan Holtikultura..

    Tanjung Emas Bakal Jadi Pelabuhan Holtikultura..

    Kuartal I, Throughput Pelabuhan Antwerp Turun 1,5%

    Kuartal I, Throughput Pelabuhan Antwerp Turun 1,5%

    Throughput Pelabuhan Montreal Naik, Los Angeles Turun 5,8%

    Throughput Pelabuhan Montreal Naik, Los Angeles Turun 5,8%

    Jepang Sepakati Pinjaman Tambahan Kelanjutan Pembangunan Patimban

    Jepang Sepakati Pinjaman Tambahan Kelanjutan Pembangunan Patimban

    Swasta Didorong Tingkatkan Pelayanan Kepelabuhanan Melalui Skema Konsesi

    Swasta Didorong Tingkatkan Pelayanan Kepelabuhanan Melalui Skema Konsesi

    DP World Dubai Tangani 19,3 Juta TEU

    DP World Dubai Tangani 19,3 Juta TEU

    Rehabilitasi & Rekonstruksi Pelabuhan Wani Dimulai

    Rehabilitasi & Rekonstruksi Pelabuhan Wani Dimulai

    Kuartal 1, Shenzhen Tangani Sekitar 60 Juta Ton

    Kuartal 1, Shenzhen Tangani Sekitar 60 Juta Ton

  • Dockyard
    • All
    • Fasilitas
    • Jadwal
    BKI Apresiasi Kinerja ASSI, Kenapa?

    BKI Apresiasi Kinerja ASSI, Kenapa?

    Airlangga Tinjau KRI Teluk Palu, DRU Sudah Bangun 400 Kapal

    Airlangga Tinjau KRI Teluk Palu, DRU Sudah Bangun 400 Kapal

    Galangan Kapal ‘Ambruk’ 25 Ribu Orang Kehilangan Pekerjaan

    Galangan Kapal ‘Ambruk’ 25 Ribu Orang Kehilangan Pekerjaan

    Pelabuhan Pare-pare jadi Penyangga Makassar

    INDONESIA KENDARAAN TERMINAL

    Jika Dipanggil Hubla, APBMI Tolak Permenhub 152/2016

    DERMAGA 004 UTARA

    Pelita Samudera Divestasi Aset FLF untuk Beli Kapal

    TPS SURABAYA

    TPK SEMARANG

    TPK PALARAN

    TPK KOJA

  • Jadwal
    • All
    • BICT
    • BJTI
    • DSN PT PRIMA NUR PANURJWAN
    • IKT
    • JICT
    • MAL
    • PTP
    • Teluk Lamong
    • TPK Koja
    • TPK Makasar
    • TPK Palaran
    • TPKS Semarang
    • TPS Surabaya

    TPS SURABAYA

    BICT

    PT MUSTIKA ALAM LESTARI

    TPK SEMARANG

    TERMINAL TELUK LAMONG

    JICT

    TPK MAKASSAR

    TPK KOJA

    DSN PT PRIMA NUR PANURJWAN

  • Bursa
  • Berita Lain
  • Peraturan
  • Report Your News
No Result
View All Result
Ocean Week
No Result
View All Result
Home Berita Lain

GALANGAN KAPAL TERPURUK KARENA LEMAHNYA NILAI RUPIAH

Ferdy by Ferdy
July 27, 2018
in Berita Lain
GALANGAN KAPAL TERPURUK KARENA LEMAHNYA NILAI RUPIAH
385
SHARES
2.3k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Pelemahan nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika Serikat (AS) memaksa banyak industri galangan kapal nasional meminta renegosiasi atas kontrak-kontrak pembangunan kapal yang digarapnya.

Sebab, jika tidak dilakukan perjanjian kontrak ulang, perusahaan galangan kapal dapat mengalami kerugian sangat besar. Karena itu, pelaku usaha sektor industri galangan kapal berharap pemerintah dan Bank Indonesia (BI) dapat menjaga stabilitas nilai tukar rupiah terhadap US dolar dalam jangka panjang, supaya industri dok kapal tidak mengalami kerugian.

“Kami berharap pemerintah dan BI bisa menjaga nilai tukar rupiah atas dolar AS. Stabil saja yang long term, itu sudah cukup,” kata M. Azis, Ketua Bidang Kerjasama dan Promosi Iperindo (asosiasi galangan kapal indonesia) saat dimitai komentarnya oleh Ocean Week sehubungan dengan banyaknya usaha galangan kapal terpuruk akibat melemahnya nilai rupiah atas dolar AS.

Menurut Dirut PT Terafulk Ship Design tersebut, saat ini perusahaannya juga mengalami hal itu. “Saya juga nggak bisa apa-apa. Saya kontrak dengan Medco untuk supply program stability NAPA, kontrak akhir tahun 2017 lalu, dan proyek finish barusan. Tapi Medco tidak mau kontrak dalam bentuk Euro atau dolar AS, karena rupiah melemah akhirnya kami yang menanggung kerugian. Dan itu kemungkinan juga dirasakan oleh teman-teman di industri galangan yang lain,” jelas Azis panjang lebar, Kamis pagi ini (26/7).

Azis juga mengakui dengan melemahnya rupiah atas dolar AS yang mencapai rp 14 ribu lebih, pasti usaha galangan merugi. “Makanya saya minta renegosiasi dengan Medco, tapi tidak berhasil. AKhirnya negosiasi dengan vendor NAPA, lumayan dapat potongan ongkos kirim, jadinya proyek hanya BEP. Biaya tenaga kerja (installer dan trainer) diabaikan, jadinya serba sulit,” ungkapnya lagi.

Azis juga mencontohkan pengalamannya bahwa kontrak yang sudah diperolehnya untuk design dengan galangan dan sedang berjalan terpaksa dinego lagi. “Kata mereka supaya mengurangi kerugian gara-gara nilai tukar rupiah. Saya terpaksa menurunkan nilai kontrak,” ucapnya.

Meski begitu, Azis menyatakan the show must go on. “Namun saya percaya ini akan berakhir,” kata Azis.

Sementara itu, Cahyono, pengamat industri galangan kapal nasional, menyatakan kurs dollar memang berpengaruh di pembelian barang dan bahan apalagi yang impor.

“Pengaruh yang terasa sekarang adalah harga baja, bukan hanya untuk pembangunan kapal baru saja, tapi juga untuk reparasi kapal. Untuk proyek2 kapal baru yang sekarang di bangun sih rata2 progressnya sudah di atas 80 % jadi semua pembelian barang dan bahan sudah dilakukan sebelum kurs seperti sekarang. Tapi untuk next project klu harganya tidak di sesuaikan ya pasti merugi,” katanya kepada Ocean Week pagi ini.

Solusinya memang mesti diperhitubgan harga dan waktu pembangunan untuk next project kapal baru, untukk kapal reparasi rasanya para pelaku sudah pernah ngalami saat resesi ekonomi dulu, jadi lebih mudah penyesuaiannya,” ungkapnya.

Sedangkan Direktur Utama PT Krakatau Shipyard Askan Naim mengatakan, sekitar 60% hingga 65% komponen pembuatan kapal merupakan barang impor. Ketika terjadi fluktuasi kurs, maka dampaknya luar biasa terhadap perusahaan galangan.

Agar tidak menggerus pendapatan perusahaan, Askan mengungkapkan Krakatau Shipyard misalnya, terpaksa melakukan penyesuaian harga produk. Hal ini lantaran biaya produksi terus meningkat akibat menguatnya dollar AS. Langkah ini sebagai salah satu strategi perusahaan mengambil margin keuntungan.

Berhubung proses pembuatan kapal bisa berlangsung satu hingga dua tahun, Askan menjelaskan, pembelian kapal juga harus dibuat fleksibel mengikuti kurs rupiah terhadap dollar AS. Atas dasar itu, manajemen Krakatau Shipyard selama ini memberlakukan sistem kontrak, yang mana harga kapal bisa sewaktu-waktu berubah mengikuti kurs. Sejauh ini rata-rata para pemesan kapal mengerti, ungkap Askan.

Cuma, agak merepotkan jika pemesan kapal berasal dari pemerintah. Proses penyesuaian harga kerap terhambat. Maklum, pengawasan anggaran pemerintah sangat ketat. Askan mengakui, perusahaannya sudah menaikkan harga kapal sebesar 10% sebagai dampak koreksi rupiah. (ow/**)

Previous Post

ASDP KUPANG HENTIKAN PELAYARAN KE 3 RUTE

Next Post

KEMENHUB KEMBALI LATIHAN TANGGULANGI MINYAK TUMPAH

Next Post
KEMENHUB KEMBALI LATIHAN TANGGULANGI MINYAK TUMPAH

KEMENHUB KEMBALI LATIHAN TANGGULANGI MINYAK TUMPAH

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Berita Populer

  • Di Kapal TB. Terus Daya 17, 3 ABK Gunakan Ijasah Palsu Ketangkap

    Di Kapal TB. Terus Daya 17, 3 ABK Gunakan Ijasah Palsu Ketangkap

    3408 shares
    Share 1363 Tweet 852
  • Banyuwangi-Lombok Naik Kapal Hanya Rp 100 Ribu

    1952 shares
    Share 781 Tweet 488
  • KM Sabuk Nusantara Masuk ke Seram Timur

    1665 shares
    Share 666 Tweet 416
  • Menhub Harus Turun Tangan, MoU Polri-DJPl Resahkan Pelayaran

    1563 shares
    Share 625 Tweet 391
  • Mulai Agustus, Kapal Tak Ada AIS Kena Sangsi

    1264 shares
    Share 506 Tweet 316

Follow Us

    Go to the Customizer > JNews : Social, Like & View > Instagram Feed Setting, to connect your Instagram account.
Facebook Youtube Instagram

Ocean Week adalah bukan informasi maritim yang pertama tetapi yang terbaik, terpercaya dan akurat dikelola oleh PT Multi Media Ocean Indonesia.

Hubungi kami : redaksi@oceanweek.co.id

  • Home
  • Info Iklan
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber

Categories

  • Alat Berat
  • All
  • Bea Cukai
  • Berita Lain
  • BICT
  • BJTI
  • Bursa
  • Bursa Kapal
  • Depo Kontainer
  • Dockyard
  • DSN PT PRIMA NUR PANURJWAN
  • Fasilitas
  • General Cargo
  • IKT
  • Jadwal
  • Jadwal
  • Jadwal
  • JICT
  • Kapal
  • Kontainer
  • Makasar
  • MAL
  • Medan
  • Moving Kapal
  • Offshores
  • Port
  • PTP
  • Regional
  • Shipping
  • Spare Part
  • Surabaya
  • Teluk Lamong
  • TPK Koja
  • TPK Makasar
  • TPK Palaran
  • TPKS Semarang
  • TPS Surabaya
  • Uncategorized
  • video

Recent News

TPS SURABAYA

May 20, 2022

BICT

May 20, 2022

© 2018 PT Multi Media Ocean Indonesia.

No Result
View All Result
  • Home
  • Shipping
  • Port
  • Dockyard
  • Jadwal
  • Bursa
  • Berita Lain
  • Peraturan
  • Report Your News

© 2018 PT Multi Media Ocean Indonesia.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In