Ketua Umum Asosiasi Perusahaan Bongkar Muat Indonesia (APBMI) Juswandi Kristanto dengan tegas menolak usulan para pengusaha bongkar muat (PBM) yang berkegiatan di Marunda Center Terminal (MCT) yang berencana mendirikan DPC APBMI sendiri.
“Saya nggak setuju, karena di Marunda sudah ada DPC APBMI,” katanya saat dikonfirmasi Ocean Week usai menerima pengurus APBMI Marunda, di kantor DPP APBMI di Jakarta Utara, Selasa.
Alasan, Juswandi dikarenakan MCT meski wilayahnya masuk kabupaten Bekasi, namun KSOP nya dibawah Marunda, bukan KSOP sendiri.
“Sekali lagi saya nggak setuju, saya minta PBM yang berkegiatan di MCT untuk gabung dengan DPC APBMI Marunda menjadi anggota,” tegasnya.
Sementara ketua DPC APBMI Marunda Fudyanpo Kamin kepada Ocean Week mengatakan bahwa pihaknya datang ke DPP APBMI untuk menemui pengurus pusat sekedar menyampaikan aspirasi para PBM di MCT untuk membuat DPC APBMI sendiri, karena wilayah terminal itu berada di Jawa Barat, bukan masuk Jakarta.
“Kami hanya menyampaikan itu, dan Ketua Umum (Juswandi Kristanto, ketum DPP APBMI) menolak usulan itu,” ujarnya.
Fudy mengungkapkan akan menyampaikan penolakan tersebut kepada para PBM yang bekerja di MCT.
Juswandi menambahkan mestinya, PBM di MCT itu memikirkan bagaimana memperbaiki manajemen TKBM, karena Juswandi memperoleh informasi jika TKBM disitu belum menjadi anggota koperasi. “Itu dulu yang diperbaiki, sehingga bisa jelas,” ungkapnya. (**)