Sekretaris Perusahaan Pelindo 1 M Eriansyah Boy mengatakan, PT Pelindo I sudah menyiapkan sebanyak 40 tenaga pandu profesional untuk pemanduan kapal di Selat Malaka dan Selat Singapura, menyusul diperbolehkannya Indonesia melakukan pemanduan di Selat tersebut.
“Sebagian dari tenaga ahli tersebut sudah mendapatkan pelatihan di luar negeri,” ujar Eriansyah, di Medan.
Boy, panggilan akrab Eriansyah menyatakan, bahwa pihaknya sudah hampir dua tahun mempersiapkan tenaga pandu yang akan melayani kapal-kapal dilintasan kedua selat itu.
Menurut dia, tenaga pandu tersebut akan ditempatkan di tiga titik masing-masing Batam, Tanjunguban dan Pulau Berhala.
Sementara itu, Asisten Corporate Secretary Pelindo 1 Medan, Fiona Sari Utami mengatakan, jika dikelola dengan maksimal, potensi pendapatan Pelindo 1 dari pemanduan kapal asing dan kapal domestik di Selat Malaka dan Selat Singapura bisa mencapai Rp 1 triliun per tahun.
“Tahun ini pendapatan Pelindo 1 dipastikan bakal meningkat signifikan. Kepastian itu diperoleh setelah Kementerian Perhubungan menunjuk Pelindo 1 sebagai operator yang memandu kapal asing dan domestik di Selat Malaka dan Selat Singapura,” ujarnya. (humpl1/**)
“Tahun ini pendapatan Pelindo 1 dipastikan bakal meningkat signifikan. Kepastian itu diperoleh setelah Kementerian Perhubungan menunjuk Pelindo 1 sebagai operator yang memandu kapal asing dan domestik di Selat Malaka dan Selat Singapura,” ujarnya. (humpl1/**)